Ganjar Pranowo Minta Maaf atas Kericuhan di Wadas Purworejo dan Meminta Polisi Bebaskan Warga

- 9 Februari 2022, 17:04 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo minta maaf atas kericuhan di Wadas Purworejo dan meminta polisi bebaskan warga.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo minta maaf atas kericuhan di Wadas Purworejo dan meminta polisi bebaskan warga. /Humas Pemprov Jateng/

“Saya intens komunikasi dengan Kapolda, Wakapolda dan lainnya, memantau perkembangan yang ada di Purworejo khususnya Wadas,”.

“Kami sudah sepakat, masyarakat yang diamankan kemarin, hari ini akan dilepas untuk dipulangkan,” ucap Ganjar.

Terkait pembangunan bendungan Bener, Ganjar Pranowo mengaku sudah menempuh proses yang sangat panjang.

Baca Juga: Kode Redeem Genshin Impact Kamis, 10 Februari 2022 : Biarkan Permainan Kamu Seru, Segera Dapatkan Hadiahnya

Selama proses tersebut, pihaknya juga membuka lebar ruang untuk berdialog dengan masyarakat, khususnya untuk mereka yang masih menolak.

“Beberapa kali kami mengajak Komnas HAM, karena Komnas HAM menjadi institusi netral untuk menjembatani,”.

“Kami minta mereka yang setuju dan belum setuju dihadirkan, tapi kemarin saat dialukan dialog, pihak yang belum setuju tidak hadir,” ucapnya kemudian.

Sebenarnya Ganjar sangat menunggu adanya dialog antar pihak. Tujuannya agar ruang penyampaian pendapat bisa dibuka lebar pada semua pihak.

“Kami sangat menunggu-nunggu, sehingga kami bisa memberi ruang, bisa mendengarkan apa yang kemudian kami sampaikan dan kami jawab,”.

“Kami selalu mengajak masyarakat untuk berpartisipasi agar pekerjaan ini mulus,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Titis Ayu

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah