Cek Pembangunan Jalan di Petarukan Pemalang, Ganjar Pranowo Sempatkan Borong Semua Dagangan Penjual Balon

- 20 Desember 2021, 19:30 WIB
Ada pedagang mainan saat kunker di Pemalang, Ganjar Pranowo langsung borong dagangan Wiwid.
Ada pedagang mainan saat kunker di Pemalang, Ganjar Pranowo langsung borong dagangan Wiwid. /Humas Pemprov Jateng.

Media Purwodadi - Ganjar Pranowo kembali melakukan hal yang unik dan spontan saat melaksanakan kunjungan kerja.

Kali ini, kunjungan kerja yang dilakukannya di Kabupaten Pemalang ini memberikan keberkahan untuk pedagang mainan.

Saat itu, Ganjar Pranowo berkunjung ke Desa Pegundan, Kecamatan Petarukan, Kabupaten Pemalang, Senin 20 Desember 2021.

Ganjar Pranowo bertemu dengan seorang pedagang mainan bernama Wiwid. Saat itu, Ganjar Pranowo yang hendaki meninjau pembangunan sarana dan prasarana desa hasil bantuan keuangan yang bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah TA 2021.

Baca Juga: Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Anak Usia SD di Pekalongan, Ganjar Pranowo : Anak anak Lebih Hebat Lho!

Di desa tersebut, ada tiga pembangunan yang dilaksanakan, yakni pengaspalan jalan, pembangunan jalan rabat beton dan pembangunan makadam jalan usaha tani.

Saat berjalan ke arah lokasi tinjauan, Ganjar Pranowo bertemu dengan seorang pedagang keliling yang memarkirkan kendaraannya penuh dengan balon.

Saat didekati, ternyata penjual mainan balon ini adalah seorang perempuan bernama Wiwid. Singkatnya, Ganjar Pranowo mengajak dialog sebentar.

"Bu, jenengan sing dodol? (Bu, kamu yang jualan?). Satunya berapa?" tanya Ganjar kepada Wiwid.

"Iya, Pak. Satunya Rp 10 ribu," jawab Wiwid.

Suami dari Siti Atikoh ini langsung memberikan aba-aba untuk anak-anak sekitar. Ganjar Pranowo langsung menawarkan siapa saja anak-anak yang mau balon agar mengambil satu per satu.

“Ayo, yang mau balon, ambil satu-satu. Bu, dagangannya aku borong semua,” ujar Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Jadwal Shalat Lima Waktu, 10 Kota / Kabupaten di Jawa Tengah, Selasa 21 Desember 2021

Wiwid terkejut mendengar dagangannya diborong. Apalagi seketika itu ia dan dagangannya sudah dikerubuti oleh anak-anak maupun orang tua yang mengambilkan untuk anaknya.

Pedagang mainan ini terlihat kewalahan meladeni warga, meski demikian dirinya mengaku bersyukur karena sudah berusaha untuk keliling desa menjajakan dagangannya, namun belum ada yang laku.

“Alhamdulillah, rejeki. Semoga sukses selalu Pak Ganjar. Tadi diborong, ada 50 buah, Rp500 ribu. Tadi sempat muter-muter di Tegal Melati, ternyata rejekinya di sini. Ini rekor penjualan," kata Wiwid.

Ganjar Pranowo sendiri mengatakan, pembangunan sarana dan prasarana yang ada di Desa Pegundan ini juga diharapkan bisa meningkatkan masyarakat setempat.

Bahkan, adanya potensi lahan pertanian tersebut, Ganjar Pranowo berharap usaha tani bagus, sehingga dapat memperlancar perekonomian.

Baca Juga: Masyarakat Jawa Lakukan Tradisi Mitoni di Usia Kehamilan 7 Bulan, Ini Penjelasannya

Bantuan keuangan untuk sarana dan prasarana juga merupakan tantangan dari Pemprov Jawa Tengah kepada kepala desa dan perangkat desa dalam pembangunan.

Tidak hanya itu, bantuan ini juga bisa dipergunakan untuk menguji integritas dalam pembangunan. Ternyata, hasilnya bisa membuat Ganjar Pranowo bangga karena dapat selesai dalam waktu tiga pekan dan kualitas bagus.

"Ternyata ketika dikasih tantangan, ternyata tiga minggu cukup. Jalan ini bisa diselesaikan bagus dan hasilnya juga bagus. Kalau saya lihat cara bekerjanya selama tiga minggu dan melihat kualitas secara fisik dan visual begini, Insyaallah awet,”ungkap Ganjar Pranowo.

“Saya titip kepada para kades agar bantuan-bantuan keuangan dari provinsi, kabupaten, maupun dana desa tolong digunakan dengan integritas yang tinggi tolong bekerjanya dengan kompetensi yang baik sehingga ujungnya kualitas baik," pungkas Ganjar Pranowo.***

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x