Network
Media Purwodadi – Wanita yang sedang mengalami masa menstruasi tentu sangat penting sekali untuk menjaga kesehatan organ reproduksi karena organ intim rentan sekali terpapar bakteri.
Menstruasi merupakan sebuah tanda pubertas pada wanita. Menstruasi terjadi ketika proses peluruhan lapisan bagian dalam pada dinding rahim wanita (endometrium) yang mengandung banyak pembuluh darah. Proses ini biasanya terjadi selama 5-7 hari setiap bulannya.
Berdasarkan penelusuran Media Purwodadi melalui laman Promkes Kemkes, siklus menstruasi bisa terjadi pada wanita produktif hingga usia 50 tahun. Sedangkan, masa berhentinya menstruasi disebut dengan menopause.
Baca Juga: Sinopsis Series Layangan Putus Episode 1, Aris Cemburu Kinan Bertemu Andre Dalam Suatu Pesta
Beberapa wanita bisa mengalami nyeri haid dan atau kram saat terjadi menstruasi yang disebut dengan dismenore.
Namun, banyak cara untuk mengurangi rasak sakit saat menstruasi, yakni melakukan kompres dengan air hangat, olahraga teratur serta istirahat yang cukup.
Siklus menstruasi pada wanita umumnya berbeda-beda, normalnya 21-35 hari yang terhitung setelah menstruasi terakhir. Menstruasi bisa dikatakan terlambat jika haid tidak datang setelah 35 hari atau lebih.
Meski umum terjadi, namun kaum wanita tetap perlu waspada terhadap terlambat haid. Berikut penyebab terlambat haid pada perempuan yang wajib diketahui :
1. Stres
