Media Purwodadi - Sejak tahun 1970, para perajin logam ikut memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kemajuan IKM logam dalam negeri.
Hal itu diungkapkan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi. Menurut pria yang akrab disapa Hendi ini, pelaku industri logam Kota Semarang terhitung kreatif.
Para perajin logam di Semarang mampu membuat berbagai produk, mulai dari ember seng, kompor minyak, panci, dandang, oven, gerobak sampah, mesin cuci, hingga eskavator.
Baca Juga: Ashanty dan 8 Orang Anggota Keluarganya Disebut Positif Covid-19, Jubir Kemenkes RI Angkat Bicara
Hendi menjelaskan dalam rangka membangkitkan ekonomi sebagai penghasil produk logam, Pemkot Semarangbitu membangun kawasan sentra Industri Kecil dan Menengah (IKM) di wilayah Kecamatan Tugu.
Dengan sentra IKM yang baru selesai pembangunannya ini, Hendi berharap dapat segera dimanfaatkan oleh para pengrajin logam Kota Semarang
Sebelumnya, sentra logam di Kota Semarang banyak ditemukan di wilayah Bugangan.
Sementara gedung sentra IKM yang disiapkan Hendi di Tugu ini meliputi beberapa gedung produksi dengan 74 kios.
Jumlah tersebut teebagi pada bagian permesinan sebanyak 24 kios dan IKM rumah tangga sebanyak 28 kios.
Selain itu juga, untuk IKM etalase disiapkan sebanyak 6 kios, IKM tempat sampah dan gerobak 16 kios, juga disiapkan pula gedung promosi, gedung barang jadi, masjid dan sarana prasarana pendukung lainnya.