Network
Media Purwodadi - Bruno Silva pemain PSIS Semarang sampaikan permintaan maaf terbuka untuk seluruh keluarga besar Laskar melalui postingan sosial media resmi milik PSIS Semarang, Selasa 21 September 2021.
Dalam video yang disampaikan Bruno Silva, ia menyebutkan permintaan maaf tersebut juga untuk suporter PSIS Semarang.
Permintaan maaf ini terkait atas kejadian beberapa waktu lalu karena sempat membuat Manejemen PSIS Semarang marah.
Sehingga, Bruno Silva tidak bisa memberikan dukungan di pertandingan terakhir PSIS Semarang melawan Persiraja Banda Aceh beberapa waktu lalu.
"Halo keluarga PSIS Semarang, disini saya ingin meminta maaf atas sikap Indisipliner. Saya minta maaf ke suporter, manejemen, pelatih dan rekan pemain," jelasnya dalam video berdurasi 52 detik.
Selain meminta maaf ke seluruh keluarga besar PSIS Semarang, Bruno Silva juga menyampaikan bahwa dirinya akan melupakan semua kejadian kemarin.
Langkah itu ia tempuh karena Bruno ingin fokus pada pertandingan bersama PSIS Semarang di BRI Liga 1 Indonesia.
"Saya ingin melupakan semua itu dan lebih fokus ke pertandingan bersama PSIS Semarang," lanjut Bruno.
Lebih lanjut Bruno menjelaskan, dirinya menyadari bahwa saat bermain bersama klub sepak bola tidaklah bisa berjuang sendirian.
Sehingga, dirinya akan lebih fokus pada kebersamaan tim atau team work dalam pertandingan untuk membawa PSIS Semarang menjadi juara di Liga 1.
Sementara itu, pihak manejemen memberikan sikap bahwa Bruno diharapkan bisa belajar melalui kejadian kemarin.
Pesan tersebut terlihat dari caption video yang diunggah PSIS Semarang yang bertuliskan sebagai berikut.
Bruno Silva sampaikan permintaan maaf terbuka untuk seluruh keluarga besar dan suporter PSIS Semarang atas kejadian beberapa waktu lalu.
Semoga belajar dari pengalaman dan tidak terulang lagi kedepannya.
Semangat Bruno, mari bersama-sama lagi untuk meraih kejayaan Laskar Mahesa Jenar, Better Together!. ***
