Ada Pameran Keris dan Lukisan di Gedung Serbaguna Dwi Sri, Penggemar Tosan Aji Silakan Merapat

- 11 Maret 2023, 12:40 WIB
Bupati Grobogan dan Wakil Bupati melihat koleksi keris dalam pameran keris dan lukisan di Gedung Serbaguna Dewi Sri, Purwodadi Jumat malam 10 Maret 2023.
Bupati Grobogan dan Wakil Bupati melihat koleksi keris dalam pameran keris dan lukisan di Gedung Serbaguna Dewi Sri, Purwodadi Jumat malam 10 Maret 2023. /dok Media Purwodadi/Setiadi

Media Purwodadi - Pameran keris dan lukisan bertema Gugah Pusaka Bumi Pepali digelar di Gedung Serbaguna Dewi Sri di Kelurahan Danyang, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah mulai 10-12 Maret 2023.

 

 

Bupati Grobogan Sri Sumarni didampingi Wabup Grobogan Bambang Pujiyanto membuka pameran tersebut pada Jumat (10/3/2023) malam. Anggota forkompimda seperti Ketua DPRD Grobogan Agus Siswanto, Kejari Grobogan Iqbal, serta Anggota DPRD Lusia Indah Artani dan sejumlah kepala OPD ikut hadir.

Dalam kesempatan tersebut dilakukan penyerahan kenang-kenangan dari dan kepada seniman lukis Indonesia dari Grobogan, Djoko Pekik kepada dan dari Bupati Grobogan Sri Sumarni sebelum acara resmi dibuka.

Baca Juga: Deep Purple Tampil di Solo Semalam, Presiden RI Joko Widodo Berkesempatan untuk Menyaksikan Langsung

Setelah itu Bupati dan Wakil Bupati serta forkompimda berkeliling melihat koleksi keris yang dipamerkan. Beberapa kali Bupati, Wabup, Kajari dan Ketua DPRD bertanya ke penjaga stan mengenai filosofi keris.

"Masing-masing keris ternyata ada makna dan filosofinya. Seperti jika merawat keris itu, keluarga akan adem ayem. Saya juga ditawari tadi, bentuke kecil," kata Bupati Grobogan Sri Sumarni.

Menurut Bupati, kegiatan pameran keris tersebut merupakan rangkaian HUT Grobogan. Selain itu juga merupakan upaya mengedukasi masyarakat mengenai budaya Indonesia. Apalagi keris sudah diakui sebagai warisan dunia.

"Tadi tanya-tanya, ada kolektor atau pemilik keris dari Papua dan NTB. Termasuk juga ada pelukis Djoko Pekik dan sejumlah karya lukis para guru," ujar Bupati Sri Sumarni.

Baca Juga: Siap Siap Jateng Masuki Masa Pancaroba, BMKG Minta Masyarakat Mewaspadai Terjadinya Angin Puting Beliung

Ada Bursa Keris

Dengan melihat pameran, tambah Bupati, ada edukasi yang tersampaikan bahwa keris itu peninggalan para leluhur untuk diuri-uri. Termasuk juga seni lukis, yang memamerkan karya-karya sejumlah guru.

 

 

Pameran keris ini, sambung Bupati, baru pertama kali digelar di Kabupaten Grobogan. Diharapkan kegiatan yang mengedukasi ini bisa dilakukan setiap tahun. Agar masyarakat semakin mengerti warisan para leluhur.

"Ini bagus untuk edukasi masyarakat terutama generasi muda agar memahami budaya kita. Silahkan warga datang ke pameran ini. Syukur nanti ada yang tertarik dan membelinya juga," kata Bupati.

Paniti Pameran Keris, Didik Budiharjo menjelaskan, bahwa selain pameran keris dan lukisan di kegiatan itu ada juga bursa keris. Ini untuk memfasilitasi kolektor yang ingin menambah koleksinya.

"Pameran dan bursa keris,total ada sekitar 4.000 keris. Keris-keris yang dipamerkan di antaranya milik Panji Werkudara (Pencinta Tosan Aji Wairsan Kebudayaan Nusantara) Grobogan," ujar Didik.***

 

 

 

Editor: Setiadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x