Network
Media Purwodadi - Kemegahan bangunan Candi Karsa di Kompleks Candi Joglo Kabupaten Grobogan tidak lepas dari tangan seorang maestro bernama Sudarmo.
Sudarmo adalah seorang ahli gambar rekayasa yang punya banyak pengalaman. Termasuk menjadi seorang pemahat untuk bangunan Candi Karsa Purwodadi.
Penataan artistik di bangunan Candi Karsa ini terlihat megah meski hanya menggunakan bata tempel.
BBaca Juga: Kasus Korupsi, Mantan Ketua TPK Desa Jetaksari Grobogan Divonis Penjara 4 Tahun 3 Bulan
Keindahan dan kemegahan Candi Karsa ini bukan semata karena bata tempel yang menempel di dindingnya. Namun, karena gambar rekayasa dari karya Sudarmo.
Candi Karsa dibangun pada tahun 13 September 2019. Konsep artistik dan ikonik terlihat dari pengerjaan batu bata tempel yang rapi.
Namun, siapa sangka sosok Sudarmo adalah korban dari peristiwa tragis yang terjadi di Desa Kandangan, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Grobogan.
Pengelola Candi Joglo, Muhadi, kaget dengan kabar duka tersebut. Menurut Muhadi, sosok Sudarmo adalah orang yang jenius dan sangat terampil di bidangnya.
Bahkan, dia menyebutkan Sudarmo pernah menjalani bidang sebagai engineering rekayasa di Pertamina pada tahun 2000-2010.
"Sosok yang hebat. Dia kelahiran Cilacap dan memang berkompetensi di bidang gambar rekayasa. Kemudian bertemu dengan saya, lalu diskusi dan akhirnya menghasilkan karya berupa Candi Karsa ini," ujar Muhadi, Rabu, 22 Februari 2023.
Muhadi menjelaskan, tidak hanya ahli gambar rekayasa saja. Namun, sosok Sudarmo ini juga dikenal sebagai ahli seni lukis, patung, pahat, kayu dan ukir batu.
Baca Juga: Kasihan Dua Pedagang Minuman di Depan Alfamart Grobogan Diduga Jadi Korban Hipnotis
"Di mata kami beliau sangat baik dan menjadi keluarga besar Candi Joglo sejak tahun 2016 belajar olah rasa di sini dan menjadi salah satu seniman lukis,pahat dan ukir batu di Candi Joglo," ujar Muhadi.
Muhadi tidak menyangka dengan adanya kabar duka tersebut. Namun, dirinya berterima kasih atas jasa Sudarmo terhadap pembangunan Candi Karsa yang megah hingga saat ini menjadi tempat ikonik untuk swafoto bahi pengunjung Candi Joglo.
"Terima kasih atas jasa beliau terhadap pembangunan Candi Karsa di Candi Joglo ini. Kami keluarga besar Candi Joglo menghaturkan turut berduka cita," ungkap Muhadi.***
