Anak Berhasil Meronta, Siswi SD N 3 Mrisi Berhasil Lolos Dari Penculikan

- 1 Februari 2023, 23:04 WIB
ilustrasi Penculikan Anak di Bogor
ilustrasi Penculikan Anak di Bogor /

Media Purwodadi- Kabar upaya penculikan anak tersebar di Kabupaten Grobogan. Percobaan penculikan terjadi, Selasa 31 Desember 2023.

Siswi Sekolah Dasar Negeri (SD) 3 Mrisi, Kecamatan Tanggungharjo berhasil lolos dari penculikan setelah berhasil meronta dan melarikan diri.

Kabar penculikan beredar setelah foto guru bersama siswa disertai narasi beredar di media sosial, Rabu 1 Februari 2023.

Baca Juga: Isu Penculikan Anak di Grobogan, Warga Curigai Mobil Putih Mirip Kendaraan Penculik yang Ramai di Medsosi

Dalam foto, diketahui narasi bertuliskan bapak atau ibu Kepala Sekolah tolong selalu memberikan peringatan kepada guru, orang tua, dan siswa untuk selalu waspada terhadap situasi saat iniini dengan merebaknya penculikan terhadap anak-anak.

Info terakhir, Selasa 31 Januari 2023 ada percobaan penculikan pada siswa SD N 3 Mrisi, sudah ditarik tetapi anak meronta dan dapat lepas.

Penculik berpenampilan sederhanadikawal dengan mobil. Kalau anak didapat langsung dimasukan mobil. Mohon semua untuk waspada.

Dikonfirmasi terkait kabar upaya penculikan anak, Purnyomo MPd Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan membenarkan adanya kabar tersebut.

Baca Juga: Kompol D Mendapat Mutasi Jabatan Pasca Pengakuan Seorang Perempuan yang Mengaku Istri Siri

Purnyomo mengaku, terkait kabar percobaan penculikan anak sekolah SD pihaknya juga telah koordinasi dengan koordinator wilayah.

"Info dari Korwil benar," ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan saat dikonfirmasi kebenaran kabar percobaan penculikan siswi SD.

Hasil klarifikasi dengan kepala sekolah benar pak," ungkap Purnyomo, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan.

Baca Juga: Breaking News Gempa Bumi 6,8 Magnitudo Terjadi di Sulawesi Utara

Penculikan, tambah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan, dilakukan orang tidak dikenal kepada siswi SD. Pelaku, berupaya ditarik tangan calon korbannya.

"Ketika anak ditarik tangannya meronta dan berteriak dapat lepas.
Orang yang menarik langsung masuk mobil. Laporan tertulis baru disiapkan dikirim besok," tambah Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Grobogan meneruskan pesan Whatsapp jajarannya.. ***

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x