Dua Kubu Pelajar Tawuran di Kota Purwodadi, Saling Lempari Batu Hingga Dibubarkan Polisi

- 3 Desember 2022, 14:32 WIB
Petugas Sat Sabhara langsung membubarkan tawuran yang terjadi di Jalan Yudistira, Kota Purwodadi.
Petugas Sat Sabhara langsung membubarkan tawuran yang terjadi di Jalan Yudistira, Kota Purwodadi. /tangkapan layar Video Amatir Warga.

Media Purwodadi – Sebuah rekaman video amatir memperlihatkan adanya tawuran dua kelompok yang terjadi di Jalan Yudistira, tepatnya di depan Kafe Rumah Bima, Kota Purwodadi.

Belum diketahui secara pasti, dua kubu dalam insiden tawuran tersebut.

Namun, terlihat sebagian pelajar yang mengenakan seragam Pramuka. Sebagian lain, menggunakan kaos atau jaket warna hitam.

Baca Juga: Penyisihan Grup Berakhir, Berikut 16 Tim Yang Memastikan Diri Lolos ke Babak 16 Besar Piala Dunia Qatar 2022

Dua kubu ini saling melempari hingga membuat warga penasaran dan ingin melihat insiden tawuran tersebut.

Peristiwa tawuran antarpelajar ini diketahui terjadi pada Sabtu, 3 Desember 2022.

Dalam video berdurasi 30 detik tersebut, tawuran antar pelajar ini berakhir dengan adanya personel Sat Sabhara Polres Grobogan yang membubarkan kedua kubu ini.

“Benar ada tawuran antar pelajar. Namun itu sudah langsung diatasi oleh petugas,” ujar Kapolsek Purwodadi, AKP Dedy Setyanto saat dikonfirmasi Media Purwodadi.

Dari sejumlah sumber yang ditelusuri Media Purwodadi, peristiwa tawuran ini juga terjadi di Stadion Krida Bakti Purwodadi usai penyelenggaraan pertandingan sepak bola antar SMA/SMK/MA Se Kabupaten Grobogan.

Video tawuran ini menyebar di sejumlah media sosial. Terlihat dua kubu pelajar ini saling lempar batu di tengah pemukiman warga.

Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui secara pasti penyebab dari tawuran antar pelajar tersebut.

Baca Juga: Kode Redeem Game Valorant, Sabtu, 3 Desember 2022 : Update Klaim Secepatnya, Lalu Segera Mainkan

Adanya insiden tawuran ini nyaris menyebabkan ambulan milik PMI Grobogan terkena sasaran para pelajar.

Kasi Pelayanan PMI Grobogan, Gesit Kristiyawan mengungkapkan tidak ada kerusakan berarti pada ambulan yang dipergunakan anggotanya yang saat itu bertugas menjadi tim medis dalam kegiatan perlombaan tersebut.

“Aman-aman saja. Tadi kejadiannya pada saat mereka mau keluar dari Stadion, tiba-tiba ada tawuran tersebut. Tidak ada kerusakan berarti pada mobil ambulan kami,” ungkap Gesit saat dikonfirmasi Media Purwodadi.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x