Hadiri Musrenbang di Blora, Ganjar Pranowo Dapat Keluh Kesah Pelajar SMA Prihatin Pernikahan Dini

- 25 April 2022, 17:55 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat memberikan penjelasan terkait apa yang diungkapkan oleh Yani.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat memberikan penjelasan terkait apa yang diungkapkan oleh Yani. /dok Humas Pemprov Jateng

Media Purwodadi – Seorang perwakilan forum anak di Kabupaten Blora menyampaikan kepada Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo tentang maraknya pernikahan dini atau anak di bawah umur.

Pemerhati itu bernama Yani yang merupakan siswa SMAN 1 Ngawen, Kabupaten Blora. Menurut Yani, pada sepanjang tahun 2022 sudah terdapat 15 anak yang melakukan pernikahan dini di desanya.

"Di desa saya banyak teman-teman yang menikah dini. Di tahun ini, sudah ada 15 anak menikah dini. Rata-rata, usianya masih 12-15 tahun pak," kata Yani, dalam kegiatan Musrenbang wilayah Wanarukti dan Mbang Lor, di Kabupaten Blora, Senin 25 April 2022.

Baca Juga: Kode Redeem PUBG Mobile Selasa, 26 April 2022 : Segera Untuk Klaim Malam Ini, Jangan Sampai Terlewatkan

Menurut penuturan Yani, anak-anak di bawah umur ini harus menikah karena tuntutan ekonomi keluarga. Rata-rata mereka menikahkan anaknya karena kemiskinan mendera keluarganya.

"Kalau tidak dinikahkan, jadi beban keluarga. Makanya akhirnya mereka dinikahkan ke orang yang lebih tua pak, yang lebih mapan," ucap Yani.

Kesedihan Yani menuntut Ganjar Pranowo untuk membantu menyelesaikan persoalan itu. Yani menjelaskan, pernikahan anak harus ada pencegahannnya untuk kebahagiaan dan masa depan mereka.

“Kami minta agar mendapatkan pelatihan, Pak. Seperti editing film, pelatihan menjahit, dan sebagainya agar kita punya skill dan bisa menopang ekonomi keluarga. Kami juga minta adanya pendidikan tentang reproduksi atau pendidikan seks di sekolah agar lebih paham,” tutur Yani.

Mendengar ungkapan dari Yani, Ganjar Pranowo yang memimpin Musrenbang tersebut langsung meminta Dinas Perempuan dan Anak untuk turun dan mberikan pelatihan pada anak-anak di desa tersebut.

“Saya minta nomor telepon kamu, nanti biar dinas saya langsung turun. Kamu kumpulkan teman – teman kamu biar nanti kami berikan pelatihan,” ujar Ganjar Pranowo.

Halaman:

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x