Gubernur Ganjar Pranowo Pastikan Pelaksanaan Imlek di Klenteng Tertua Tien Kok Sie Berjalan Baik

- 30 Januari 2022, 21:30 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat mengunjungi Klenteng Tien Kok Sie di Kota Solo, Minggu 30 Januari 2022.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat mengunjungi Klenteng Tien Kok Sie di Kota Solo, Minggu 30 Januari 2022. /Humas Pemprov Jateng.

Media Purwodadi - Jelang momentum Imlek, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyempatkan diri mampir ke Klenteng Tien Kok Sie.

Klenteng ini merupakan Klenteng tertua di Indonesia. Lokasinya berada di Pasar Gedhe Surakarta.

Ganjar Pranowo mengunjungi Klenteng ini untuk memastikan persiapan pelaksanaan Imlek pada lusa berjalan baik dan sesuai protokol kesehatan, Minggu 30 Januari 2022.

Sejumlah pengurus Klenteng dan beberapa umat Tri Dharma terlihat sedang berdoa saat Ganjar masuk ke dalam ke dalam Klenteng dan melihat persiapan yang ada.

"Saya lagi di Klenteng di Solo yang diperkirakan paling tua di Indonesia, Klenteng yang katanya dibangun tahun 1745-1748," ungkap Ganjar.

Baca Juga: Pemerintah Bakal Tetapkan HET Minyak Goreng Per 1 Februari 2022, Masyarakat Dilarang Lakukan Panic Buying

"Sejarahnya dulu tanahnya dikasih Keraton Solo dan dibangun bareng dengan Keraton Kasunanan. Ini cukup tua," katanya.

Klenteng ini kerap menjadi tempat bagi umat Tri Dharma saat perayaan Imlek.

Melihat hal itu, Ganjar datang untuk mengecek persiapan jelang perayaan hari besar itu.

"Dan ternyata untuk perayaan Imlek besok sudah disiapkan dengan prokes yang bagus. Jumlah jamaahnya dibatasi dan diatur ketat," ungkap  Ganjar.

Ganjar menjelaskan, pada tahun lalu di Klenteng ini tidak ada perayaan, namun tahun ini boleh ada perayaan dengan jumlah peserta terbatas.

Baca Juga: Kode Redeem Clash of Clans Senin, 31 Januari 2021. Segera Klaim Kodenya dan Menangkan Permainan Anda

Dukungan dan kesadaran masyarakat seperti ini patut diapresiasi. Mudah-mudahan pelaksanaan Imlek besok berjalan lancar," ungkap Ganjar.

Sementara itu, Ketua Yayasan Klenteng Tien Kok Sie, Sumantri Dana Waluya mengatakan, persiapan pelaksanaan Imlek tidak ada yang spesial.

Sumantri menjelaskan, semua sama dengan persiapan Imlek tahun-tahun sebelumnya.

"Tapi kita besok melaksaksanakan kegiatan dengan prokes yang sangat ketat. Karena kita tidak mau kalau di Klenteng ini ada masalah," katanya.

Baca Juga: Masjid Agung Semarang II Bakal Dibangun di Mijen, Walikota Semarang Minta Doa Restu Para Kyai

Untuk pengunjung selama Imlek lanjut dia, akan dibatasi. Hanya sekitar 10-15 persen dari jamaah saja yang boleh beribadah ke Klenteng.

"Nanti kita juga ada penjaga di depan pintu masuk, memastikan pengunjung tidak masuk kalau di dalam sudah penuh," imbuhnya.

Pihaknya yakin, pelaksanaan Imlek bisa dilakukan dengan prokes ketat.

Selain kesadaran tinggi, cara beribadah umat Tridharma juga berbeda dengan umat lainnya.

"Kalau di kami itu 'kan ibadahnya individual, jadi bisa diatur," tambah Sumantri.***

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x