Berawal Dialog, Kapolri Berikan Tiket Sekolah Perwira Untuk Bhabinkamtibmas Bae

- 17 Juni 2021, 21:57 WIB
Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo saat berdialog dengan Bhabinkamtibmas Desa Bae, Aiptu Basirun.
Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo saat berdialog dengan Bhabinkamtibmas Desa Bae, Aiptu Basirun. /Humas Polda Jateng/

Media Purwodadi - Kapolri Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo memberikan tiket untuk sekolah perwira kepada Aiptu Basirun, Kamis 17 Juni 2021.

Aiptu Basirun merupakan anggota Bhabinkamtibmas Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus, yang terlibat langsung dalam pelaksanaan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Berbasis Mikro (PPKM).

Pemberian tiket untuk sekolah perwira kepada Aiptu Basirun ini dilakukan saat melakukan inspeksi mendadak bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto di posko PPKM Balai Desa Bae, Kabupaten Kudus.

Sebelumnya, Panglima TNI dan Kapolri berdialog dengan Aiptu Basirun dan Serda Dahlan serta dokter puskesmas. Dalam dialog itu, Marsekal Hadi Tjahjanto dan Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo mendapat penjelasan dengan baik berdasar catatan dan data yang disajikan mereka.

Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Lakukan Peninjauan Vaksinasi Tiga Daerah

Informasi tersebut diapresiasi Kapolri lantaran pelaksanaan PPKM Mikro ini menjadi contoh di 61 desa di Kecamatan Bae, Kabupaten Kudus.

"PPKM Mikro di Desa Bae bisa dijadikan sebagai model PPKM Mikro di 61 Desa di Kecamatan, Bae," kata Kapolri.

Dengan penjelasan detail yang diberikan Aiptu Basirun tadi membuat Jenderal (Pol) Listyo Sigit Prabowo langsung memberikan tiket untuk sekolah perwira.

Kunjungi Industri

Selain meninjau pos PPKM di Kecamatan Bae, Panglima TNI dan Kapolri meninjau pelaksanaan vaksinasi 1.300 karyawan tekstil di Kudus, Jawa Tengah.

Usai tinjauan itu, Kapolri berharap adanya peran aktif masyarakat untuk menyosialisasikan program vaksinasi yang tengah digalakkan oleh pemerintah.

Baca Juga: Panglima TNI dan Kapolri Lakukan Peninjauan Vaksinasi Tiga Daerah

Mantan Kapolda Banten ini juga meminta stakeholder terkait memaksimalkan PPKM Mikro yakni dengan mengurangi mobilitas masyarakat dalam upaya menekan laju penularan Covid-19.

"Dan bagaimana melakukan penguatan testing dan tracing, karena yang OTG justru yang beresiko," ujar Sigit.

Pengendalian Covid-19 diperlukan kerjasama kuat setiap unsur yang ada. Sigit memberi pesan kepada pemerintah setempat agar mempersiapkan tempat isolasi mandiri terpusat, serta tenaga kesehatan dan obat-obatan, sehingga lebih mudah.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Polda Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x