Perampok Sadis Bersenjata Kapak Beraksi di Pekalongan, Pemilik Toko Ditemukan Tewas Satu Lainnya Luka

22 Juni 2021, 15:30 WIB
Ilustrasi Perampokan /ISTIMEWA/

Media Purwodadi- Komplotan perampok sadis bersenjata kapak yang tidak segan melukai bahkan membunuh korbanya beraksi Kabupaten Pekalongan.

Perampok sadis bersenjata kapak, sebabkan kakek pemilik toko tewas dan seorang perempuan alami luka-luka dan harus dirawat.

Korban perampok sadis bersenjata kapak tewas ditempat dengan kondisi luka dibagian kepala.

Perampok sadis bersenjata kapak beraksi di kawasan Pujasera, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan sekitar pukul 21.30 WIB.

Korban tewas diduga karena terkena kapak, yakni Agus Susanto (74) pemiik toko asal Dukuh Ringinpitu, Kelurahan Sragi, Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan.

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Bupati Kudus Hartopo, Cek Isolasi Terpusat Desa

Korban rampok sadis, ditemukan bersimbah darah di lokasi toko miliknya bersama kapak yang diduga milik pelaku.

Polisi yang datang di toko, menemukan kapak yang diduga milik pelaku. Hingga Selasa 22 Juni 2021 Polisi masih melakukan penyeledikaan dan mencari pelaku.

Kasat Reskrim Polres Pekalongan AKP Akhwan Nadzirin membenarkan kejadian perampokan di toko yang terjadi Minggu malam.

“Jadi begini, kejadian semalam itu memang benar ada pencurian dengan kekerasan (perampok)  dan mengakibatkan satu orang meninggal dunia di wilayah Polsek Sragi,” kata Kasat Reskrim Polres Pekalongan AKP Akhwan Nadzirin, seperti diunggah portalpekalongan.pikiran-rakyat.com, Senin (21/6/2021).

Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Bupati Kudus Hartopo, Cek Isolasi Terpusat Desa

Kasat Reskrim menjelaskan, setelah adanya informasi dari masyarakat terkait tindak perampokan sadis bersenjata kapak, tim Reskrim dan Inafis langsung mendatangi lokasi.

“Dari keterangan beberapa saksi, pelaku ini melakukan aksinya seorang diri. Di situ terjadilah penganiayaan, sehingga mengakibatkan salah satu daripada pemilik toko meninggal dunia,” kata Kasat Reskrim.

AKP Akhwan mengungkapkan, dalam kejadian pelaku selain membunuh satu orang, juga telah menyebabkan dua orang terluka.

“Jadi korban ada tiga orang. Tetapi yang meninggal hanya satu, yakni bapak-bapak berusia 74 tahun. Sedang korban yang luka, yakni ibu-ibu. Lukanya berada di kepala. Kalau dari keterangan, itu bukan karena senjata tajam. Tetapi dipukul dengan tong sampah,” kata dia.

Baca Juga: Tambah BR, Walikota Semarang Hendrar Prihadi Buka RSDC di Kedungmundu Untuk Pasien Covid-19

Untuk mengetahui penyebab mengapa korban ini meninggal dunia, pihaknya belum bisa memberikan keterangan secara pasti sebab masih menunggu hasil autopsi.

Untuk sementara, dari olah TKP awal kami tidak menemukan kerugian material. Tidak ada barang toko yang hilang,” jelasnya.

Pihaknya sampai saat ini juga masih menyelidiki apa motif pelaku melakukan aksi tersebut dengan meminta keterangan sejumlah saksi.

“Resmob sejak semalam hingga sampai hari ini masih di lapangan dan terus menyelidiki. Pengumpulan alat bukti dan saksi terus dilakukan,” imbuhnya.

Di Lokasi kejadian pihaknya juga menemukan sebuah kapak yang diduga milik pelaku.

Baca Juga: Dandim Demak Letkol Arh M.Ufiz, TMMD Bukti Nyata Kemanunggalan TNI dengan Rakyat

“Berdasarkan informasi kapak tersebut belum digunakan pelaku untuk menganiaya.  Informasi yang saya terima kampak itu untuk menakut-nakuti,” pungkasnya.

Terkait peristiwa tersebut, kini pihaknya masih memburu pelaku yang kabur melarikan diri. Hingga berita ini diturunkan, kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi guna penanganan lebih lanjut.

Kasus di toko Sragi Pekalongan ini menjadi pembicaraan hangat warga Pekalongan. Karena pelaku perampok telah beraksi dengan sadis, karena ada satu orang tewas dan dua terluka.

Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di portalpekalongan.pikiran-rakyat.com berjudul “Pemilik Toko di Pekalongan Dibunuh Perampok, Dua Lainnya Terluka, Polisi”.***

Editor: Wahyu Prabowo

Sumber: Tim Media Purwodadi 02

Tags

Terkini

Terpopuler