Ustadz Adi Hidayat Berikan Penjelasan Waktu Singkat Terkabulnya Doa Di Hari Jumat

- 27 Agustus 2021, 05:00 WIB
Ustadz Adi Hidayat,  Lc., M.A.
Ustadz Adi Hidayat, Lc., M.A. /Tangkap layar/YouTube Adi Hidayat Official/

Media Purwodadi - Ustadz Adi Hidayat dalam kajian kali ini menyampaikan waktu yang singkat di hari Jumat dimana kemungkinan terkabulnya doa semakin besar.

Dikutip mediapurwodadi.pikiran-rakyat.com dari akun YouTube Adi Hidayat Official yang tayang pada 13 Agustus 2021 yang menjelaskan tentang waktu singkat terkabulnya doa di hari Jumat.

Ustadz Adi Hidayat mengawalinya dengan mengulas sebuah kitab sohih yaitu “Alimah muslim dalam kitab sohih beliau pernah menyampaikan satu riwayat dari sahabat Abu Hurairah Abdurahman bin Sahr RA yang menyampaikan seputar informasi dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam mengenai keutamaan di hari Jumat.

“Nabi Shallallahu ‘alaihi wassalam pernah menyampaikan bahwa di hari jumat itu terdapat satu waktu yang singkat,” kata Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Cara Menghilangkan Bau Badan Hanya dengan Resep Minuman Herbal Cengkeh dan Madu

Ustadz Adi Hidayat melanjutkan, tidaklah seorang hamba muslim yang mendapati waktu singkat itu kemudian ia manfaatkan untuk berdoa memohon pada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Kecuali apa yang dia mohonkan kepada Allah berpeluang besar akan dikabulkan oleh Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Tata Cara Berdoa Diwaktu yang Singkat

Ustadz Adi Hidayat menjelaskan, ada beberapa tafsiran dikalangan para ulama mengenai tata cara berdoa bermohon diwaktu singkat ini secara tekstual diksi hadifnya digunakan kalimat qoimun yu sholli.

Berdiri menunaikan sholat ada yang memahami tekstual shlat di sini dalam bentuk doa saja. Tidak diawali dengan ibadah tertentu seperti sholat misalnya.

Namun alangkah baiknya kita berwudhu menghadap ke arah kiblat dan memohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala, kebaikan-kebaikan yang kiranya dengan itu Allah memberikan kemashlahatan dunia dan akhirat kita semua.

Ada yang memahami diksi qoimun yusholli yang sering kali juga dipahami dengan sholat karena di dalam Alquran redaksi qoimun yusholli itu sering kali diartikan dipahami sebagai ibadah sholat.

Baca Juga: Punya Masalah Menstruasi? Ikhtiar Pakai Resep Detox Rahim yang Bahannya Dari Bumbu Dapur Ini Yuk!

“Maka yang memahami bagian kedua ini menganjurkan kita berwudhu terlebih dahulu dan menunaikan sholat. Sholat apapun yang bisa kita tunaikan sesuai kondisinya,”.

“Apa sholat, wudhu, misalnya, atau ke masjid menunaikan tahiyatul masjid dan setelah itu memohon kepada Allah,” ustadz Adi Hidayat memberikan contoh.

Lebih lanjut, dua kondisi ini adalah dua kondisi yang baik bilapun kita menunaikan sholat atau maupun langsung berdoa.

Tapi poinnya manfaatkan waktu terbaik yang sekejap untuk bermohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala.

Pada ulama umumnya memberikan isyarat waktu yang dimaksud yaitu waktu singkat ba’da ashar menjelang maghrib.

“Kalau kita ambil wilayah Indonesia bagian barat pada umumnya, misal bila maghribnya pukul 6 setdaknya antara pukul 5 sampai pukul 6. Kita ambil pertengahan misal setengah 6. Atau 6 kurang seperempat kita duduk lalu mengarah kiblat bermohon kepada Allah Subhanahu Wa Ta’ala,” terangnya.

Diantara riwayat doa yang sampai kepada kita dan sering kali dianjurkan oleh para ulama dimohonkan di waktu-waktu Jumat adalah doa yang dibimbing untuk dibacakan kepada kita dengan kalimat:

“Ya Allah mohon cukupkan  kepada kami segala yang halal darimu dan jauhkan kami dari segala yang kau haramkan,”.

“Ya Allah mohon luaskan diri kami untuk selalu mendapatkan kesempatan untuk bertaat kepadamu untuk meningkatkan ketaatan kami kepadamu dan jauhkan dari perbuatan-perbuatan yang Engkau larang,”.

“Dan mohon luaskan diri kami untuk mendapatkan segala keistimewaan yang Kau tetapkan yang berpeluang kami dapatkan dan jauhkan kami dari selain itu ya Arhama Rohimin,” pungkasnya.***

Editor: Titis Ayu

Sumber: YouTube Adi Hidayat Official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah