Network
Media Purwodadi – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memberikan rilisannya terkait prediksi cuaca ekstrem yang akan melanda Jawa Tengah dan DI Yogyakarta pada Desember 2023 ini.
Dengan adanya prediksi tersebut, PT PLN (Persero) mengimbau warga masyarakat agar tetap menjaga keamanan kelistrikan dengan melaporkan segera jika terdapat potensi gangguan pada jaringan kelistrikan.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Tengah dan DI Yogyakarta, Mochamad Soffin Hadi, cuaca ekstrem ini dapat menyebabkan gangguan pada jaringan listrik.
Baca Juga: Disporabudpar Grobogan Usulkan Kajian dan Konservasi Fosil Gajah Stegodon di Desa Banjarejo Gabus
“Hujan deras, terutama yang disertai dengan angin kencang cukup berbahaya bagi jaringan kelistrikan PLN. Hal ini dikarenakan jika terdapat benda asing seperti dahan atau ranting pohon, spanduk atau plastik yang beterbvangan dapat memicu gangguan jaringan kelistrikan sehingga menyebabkan trip atau putusnya aliran listrik,” ujar Mochamad Soffin, dari keterangan yang diterima Media Purwodadi.
Mochamad Soffin menjelaskan, sampai dengan bulan November 2023, ada 44 persen gangguan Jaringan Tegangan Menengah (JTM) yang disebabkan pohon atau ranting yang mengenai jaringan.
Dirinya memberikan imbauan kepada masyarakat jika mengetahui adanya potensi penyebab terjadinya gangguan seperti ranting, baliho atau spanduk yang lepas dan sebagainya dapat menghubungi kanal layanan pelaporan Contact Center 123 atau menu pengaduan-informasi kelistrikan melalui PLN Mobile.
“Jika gangguan terjadi saat hujan, maka tim harus menunggu hujan reda untuk recovery gangguan kelistrikan, karena air merupakan penghantar listrik,” jelasnya.
Hal itu juga berlaku pada saat banjir, listrik harus dimatikan sementara hingga banjir surut demi keamanan masyarakat.
Potensi Banjir
Mochamad Soffin menjelaskan, BPBD Provinsi Jawa Tengah mengatakan ada sembilan titik yang berpotensi banjir seperti Kabupaten Tegal, Pekalongan, Kota Pekalongan, Kabupaten Kendal, Kota Semarang, Kabupaten Kudus, Kabupaten Demak, Kabupaten Pati dan Kabupaten Grobogan.
Sementara itu, momen akhir tahun merupakan momen yang cukup kurisal dimana umat Kristiani merayakan Natal dan Tahun Baru.
Baca Juga: Desa Lemahputih Kerap Jadi Langganan Banjir Saat Musim Hujan Tiba, Kades Harapkan Rehabilitasi Jembatan
“Bulan Desember menjadi momentum krusial bagi kami, dan kami siap terjunkan 4.085 personel dengan peralatan mutakhir untuk mengamankan kelistrikan wilayah Jateng dan DIY dalam perayaan Nataru dan menghadapi musim cuaca ekstrem ini,” tambahnya.
Dirinya mengimbau agar warga tetap tenang di rumah. Jika terdapat pohon yang menimpa jaringan agar tidak ditangani sendiri karena sangat berbahaya.
Dirinya meminta agar masyarakat menghubungi petugas PLN melalui kanal layanan yang tersedia untuk segera dilakukan recovery jaringan.***
