Performa Lebih Baik, Program PROGIZI Ini Fokus Penanganan Gizi Siswa PSIS Development

- 4 Oktober 2022, 21:43 WIB
Para orang tua wali siswa yang belajar di PSIS Development mendengarkan secara rinci terkait nutrisi gizi yang dibutuhkan peserta latihan sebagai atlet sepak bola.
Para orang tua wali siswa yang belajar di PSIS Development mendengarkan secara rinci terkait nutrisi gizi yang dibutuhkan peserta latihan sebagai atlet sepak bola. /dok Media Purwodadi

Media Purwodadi – Sebuah program yakni PROGIZI atau Program Pendampingan Olahraga, Psikologi dan Gizi menjadi salah satu sasaran bagi tim pengabdian gabungan dari berbagai universitas di Kota Semarang.

Program PROGIZI ini berisi edukasi gizi dan brainstorming dengan sasaran orang tua wali dari siswa yang tengah berlatih di PSIS Development.

Kegiatan sosialisasi ini digelar di Stadion Citarum beberapa waktu lalu ini diikuti oleh tim pengabdi yang berasal dari Universitas Negeri Semarang (Unnes), Universitas Ngudi Waluyo (UNW), dan Universitas Katolik Soegijapranata Semarang (Unika).

Baca Juga: Angka Kasus Penyakit Mulut dan Kuku Turun di Grobogan, Masih Ada 4 Kecamatan Masuk Zona Merah

Para tim pengabdi ini terdiri dari beberapa dosen dan tenaga pengajar yang dibantu oleh para mahasiswanya.

Ada sebanyak 120 orang tua wali siswa yang antusias menghadiri kegiatan edukasi gizi ini yang digelar dalam beberapa sesi pertemuan.

Tak hanya orang tua wali siswa saja, official team PSIS juga turut menghadiri kegiatan tersebut dan menyimak materi yang diberikan oleh para narasumber.

Muhammad Ridwan yang merupakan perwakilan manajemen PSIS mengungkapkan pentingnya penguatan peranan pemenuhan gizi seimbang bagi performa para siswa yang akan dilatih menjadi calon atlet sepak bola berprestasi di tingkat nasional.

Ridwan yang pernah bergabung skuad Timnas Indonesia U23 ini juga menyebutkan, jadwal latihan sepak bola di PSIS Development ini memang cukup padat, termasuk kesiapan menghadapi beberapa liga sepak bola.

“Maka, pemenuhan asupan harian siswa menjadi hal yang sangat penting untuk menjaga kondisi fisik, serta meningkatkan daya tahan siswa saat bertanding di lapangan,” terang Muhammad Ridwan.

Sementara pemaparan materi tentang asupan gizi seimbang bagi atlet muda sepak bola diberikan oleh Yanesti Nuravianda Lestari, dosen Progdi Gizi Unnes.

Keaktifan terlihat pada sesi tanya jawab, terkait berbagai macam bahan makanan yang semestinya dikonsumsi oleh para atlet sepak bola.

Baca Juga: Ratusan PNS Dilantik Duduki Jabatan Fungsional, Bupati Grobogan Sri Sumarni Minta Tingkatkan Kompetensi

Bahkan, beberapa dari mereka bertanya terkait tentang mitos makanan dan minuman tertentu yang dapat dipercaya dapat meningkatkan stamina, serta konsumsi multivitamin yang dapat menunjang pertumbuhan siswa.

Sementara itu, fasilitator kegiatan tersebut yakni Nur Amin dari Progdi Ilmu Keolahragaan Universitas Ngudi Waluyo menjelaskan terkait kegiatan brainstorming tersebut.

“Kegiatan brainstorming ini dilakukan untuk menggali beberapa kendala terkait program latihan mandiri yang dilakukan para siswa saat tidak ada jadwal latihan,” terang Nur Amin.

“Selain itu dalam brainstorming ini juga disampaikan beberapa pertanyaan oleh orang tua/wali siswa terkait tips dalam menjaga kondisi fisik dan kebugaran,” tambahnya.***

Editor: Agung Tri Wibowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x