Tertimbun Longsor Selama 3 Hari, Pekerja Talud Bangunan Ini Akhirnya Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

- 17 November 2021, 18:00 WIB
Pekerja talud bangunan yang tertimbun longsoran akhirnya ditemukan pada Rabu 17 November 2021.
Pekerja talud bangunan yang tertimbun longsoran akhirnya ditemukan pada Rabu 17 November 2021. /dok Basarnas Kota Semarang

Media Purwodadi – Seorang pekerja talud bangunan, Sastro Setu, 62 tahun, warga Tegalgede, Kecamatan / Kabupaten Karanganyar akhirnya ditemukan Tim SAR Gabungan dalam kondisi meninggal dunia, Rabu 17 November 2021.

Peristiwa meninggalnya Sastro Setu terjadi pada saat ia dan empat orang rekannya sesama pekerja tengah memperbaiki talud bangunan pada Senin 15 November 2021.

Sekitar pukul 11.00 WIB, korban dan teman temannya melakukan penggalian tanah. Nahas, tiba tiba terjadi longsor ke arah bawah saat dirinya tengah bekerja membuat konstruksi penguat talud atau cakar ayam.

Keempat rekan korban berhasil menyelamatkan diri. Namun, tidak dengan korban yang akhirnya tertimbun longsoran.

Baca Juga: Dilaporkan Tenggelam Sejak Minggu, Santri Asal Batang Ini Berhasil Ditemukan dalam Kondisi Meninggal Dunia

Usai longsoran terjadi, keempat teman korban berusaha memanggil namanya. Namun, tidak ada jawaban dari korban.

Peristiwa ini akhirnya dilaporkan kepada pihak terkait. Upaya pencarian korban terus dilakukan oleh Tim SAR Gabungan.

Hingga akhirnya, korban yang beralamat di Dusun Melikan, Desa Popongan, Kecamatan / Kabupaten Karanganyar ini akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, pada Rabu 17 November 2021.

Menurut Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto menjelaskan di tempat longsoran ternyata mengalir air Sungai Siwaluh.

Debit air di Sungai Siwaluh ini sewaktu waktu bisa meningkat dan berdampak pada longsoran susulan.

Baca Juga: Berniat Menolong Seorang Nenek di Tengah Waduk, Pemuda 21 Tahun Asal Grobogan Ini Malah Tewas Tenggelam

“Sehingga pada saat Tim SAR Gabungan melakukan pencasrian harus berhati hati. Proses pencarian difokuskan menjadi dua Search Rescue Unit (SRU),” jelas Heru.

Tim SRU 1 bertugas melakukan penyemprotan dengan pompa air atau alkon untuk mengurangi tumpukan material. Sementara Tim SRU 2 melakukan penyisiran aliran Sungai Siwaluh.

"Setelah uapaya pencarian selama 3 hari korban berhasil ditemukan sekitar tempat kejadian. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kabupaten Karanganyar untuk penanganan medis,” tambah Heru Suhartanto.

Seorang pekerja talud bangunan di Kabupaten Karanganyar akhirnya berhasil ditemukan setelah diinformasikan tertimbun longsoran saat bekerja, Senin 15 November 2021.

Baca Juga: Remaja 15 Tahun Penyandang Disabilitas Tewas Tenggelam Saat Mandi di Aliran Irigasi Kedungombo

Korban bernama Sastro Setu ini berhasil ditemukan Tim SAR setelah melakukan pencarian selama tiga hari yakni pada Rabu 17 November 2021.

Korban ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa dan langsung dievakuasi ke RSUD Karanganyar untuk dilakukan penanganan medis.***

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Basarnas Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x