Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi Minta Masyarakat Tetap Rukun Pasca Pemilu 2024 dan Jelang Pilkada

22 April 2024, 21:24 WIB
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi aat menghadiri acara Tabarukan Haul Simbah KH Dalhar Watucongol, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Senin 22 April 2024. /Media Purwodadi/dok Humas Polda Jateng

Media Purwodadi – Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Lutfi meminta masyarakat untuk tetap rukun seiring selesainya pelaksanaan Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpers).

Hal itu disampaikan Kapolda Jateng saat menghadiri acara Tabarukan Haul Simbah KH Dalhar Watucongol, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Senin 22 April 2024.

"Tetap menjaga persatuan dan kesatuan, jangan sampai terpecah belah setelah Pileg dan Pilpres dalam Pemilu 2024." kata Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Baca Juga: 500 Kepala Keluarga Korban Banjir di Grobogan Terima Bantuan dari Uni Emirat Arab

Kapolda Jateng juga ingin kerukunan tersebut tetap terjaga, mengingat sebentar lagi akan digelar Operasi Mantap Praja, yaitu pengamanan pilkada pemilihan bupati/walikota dan gubernur di Jawa Tengah.

Kehadiran Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi beserta rombongan disambut tuan rumah penyelenggara acara KH Agus Ali Qoishor Ahmad Abdul Haq dan keluarga.

Hadir pula Kapolri yang diwakili Brigjen Pol Kukuh Kalis Susilo dari BIK, Danrem 072/Pamungkas Brigjen TNI Zainul Bahar, Wakapolda Jateng Brigjen Pol Agus Suryonugroho.

Dalam sambutannya, Irjen Pol Drs. Ahmad Lutfi selaku pribadi dan selaku Kapolda Jateng berterima kasih kepada warga yang hadir dalam kegiatan tersebut dan seluruh masyarakat Jawa Tengah.

Peran Serta Masyarakat

Karena, Pileg, Pilpres serta pelaksanaan pengamanan Operasi Mantap Brata 2024 berjalan dengan lancar. Termasuk, lanjut Kapolda, pengamanan arus mudik dan balik Lebaran 2024.

“Ini semua bukan karena para polisi saja yang bertugas saja. Namun berkat kerjasama antara kita semua yang memiliki daerah Jawa Tengah,” kata Kapolda Jateng.

Kelancaran dan keamanan ini lanjut Kapolda Jateng, terwujud berkat masyarakat turut serta mengamankan daerahnya. Keamanan tidak datang secara tiba-tiba, namun dengan sistem, dengan kerjasama semua pihak.

“Polisi merupakan representasi negara hadir, polisi merupakan perwakilan pemerintah hadir. Saya mohon doa dan meminta Bapak-Ibu menjadi polisi di rumah sendiri,” ujar Kapolda Jateng.

Baca Juga: Pura-Pura Perbaiki Sepeda, Pengamen Curi Handphone Pemilik Bengkel Tambal Ban di Grobogan

Menjadi polisi di rumah sendiri, yakni dengan memastikan keamanan rumah sebelum bepergian. Seperti mengunci pintu rumah, matikan kompor, peralatan elektronik, sambungan listrik dan kran air.

Kapolda Jateng juga berpesan kepada masyarakat untuk menyayangi dan mencintai polisi. Jangan takut dengan polisi.

“Karena tugas polisi itu melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat. Tidak ada lagi anggota Polda Jateng menyakiti dan membuat susah masyarakat," tegas Kapolda Irjen Pol Ahmad Luthfi. ***

 

 

Editor: Setiadi

Tags

Terkini

Terpopuler