Media Purwodadi – Menjelang mudik Lebaran 1443 Hijriyah, Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo turun ke lapangan untuk mengecek kondisi jalan.
Hal itu terlihat saat Ganjar Pranowo mengecek jalur alternatif Kembangan – Linggamas yang menghubungan perbatasan Banyumas dan Purbalingga.
Saat pemantauan di jalur alternatif tersebut, Ganjar Pranowo menemukan kondisi jalan rusak dengan beberapa bagian permukaan jalan tidak rata dan bergelombang.
Baca Juga: 5 Manfaat Penting Konsumsi Kopi Untuk Kesehatan, Mulai Dari Menjaga Kesehatan Jantung Hingga Liver
Penasaran dengan penyebab kerusakan jalan ini, Ganjar Pranowo bertanya pada para penduduk sekitar dan didapati bahwa kerusakan jalan ini akibat truk muatan galian C yang over load.
Padahal, jalur antara Kembangan dan Linggamas ini merupakan jalur yang paling banyak dipergunakan para pemudik yang melakukan perjalanan, baik dari arah Banjarnegara menuju Banyumas dan sebaliknya.
"Ya ini sebenarnya jalur alternatif yang kita siapkan untuk pemudik lebaran. Biasanya saat lebaran, banyak pemudik yang lewat jalan ini untuk perjalanan dari Banjarnegara menuju Banyumas," kata Ganjar Pranowo, Jumat 22 April 2022.
Jalur alternatif ini adalah jalur terbaik yang menjadi favorit para pengemudi lantaran tidak memotong waktu yang cukup banyak dan tidak perlu memutar melalui wilayah kota.
Kondisi jalur ini tentunya berbeda dengan jalur yang ada di Banyumas, dimana semuanya sudah cor.
Baca Juga: 8 Tips Penting Saat Memutuskan Untuk Mudik Hari Raya Idul Fitri, Pastikan Berjalan Aman dan Lancar
"Yang di Banyumas sudah dicor, sudah bagus, tapi yang disini kita cek belum. Kondisinya rusak, ternyata informasinya ada galian C," ungkap Ganjar Pranowo.
Terkait dengan galian C di sekitar wilayah tersebut, Ganjar Pranowo akan melakukan pengecekan terkait izin dari usaha tersebut.
Pihaknya juga meminta kepada pemerintah daerah setempat untuk mengecek dan menegakkan aturan terkait legal atau tidaknya usaha galian C tersebut.
"Nanti kita cek, apakah galian C itu legal apa tidak. Kawan-kawan daerah saya minta juga dicek dan tolong perhatikan aturan. Kalau rusak speerti ini, masyarakat yang dirugikan karena tidak bisa menikmati jalan akibat bergelombang," tegas Ganjar Pranowo.
Jalur antara Kembangan – Linggamas ini merupakan connecting bagi pengemudi menuju ke Bandara Jenderal Besar Soedirman.
Ganjar Pranowo menilai, jika bandara ini akan beroperasi, maka jalur alternatif Kembangan – Linggamas merupakan akses yang paling banyak dipergunakan masyarakat.
"Ini jalur ke bandara, tapi juga biasa digunakan mudik lebaran. Maka saya minta segera diperbaiki, ditata agar tidak membahayakan," tegas Ganjar.
Diketahui, jalan tersebut merupakan jalan alternatif. Pihaknya meminta Dinas PUPR setempat agar melakukan pengecekan agar tidak lagi berlubang.
"Ini jalan kabupaten, saya minta ini kan ada dari PU nya. Nanti dicek minimal tidak berlubang. Yang berlubang saya minta ditutup agar betul-betul disiapkan jelang lebaran," harap Ganjar.***