Network
Ketika Anda menentukan anggaran, ingatlah untuk mempertimbangkan berapa banyak bedcover yang dibutuhkan. Jika Anda ingin mengganti semua bedcover di rumah, pastikan anggaran mencukupi untuk semuanya. Namun, bila hanya ingin mengganti satu atau dua bedcover, Anda dapat mengalokasikan lebih banyak uang untuk masing-masing item.
2. Pahami Jenis-Jenis Bedcover
Selanjutnya, Anda perlu memahami jenis-jenis bedcover yang tersedia di pasaran. Pengetahuan ini akan membantu Anda membuat keputusan yang lebih baik saat berbelanja. Beberapa jenis bedcover yang umum meliputi:
a. Bedcover Katun
Bedcover katun adalah salah satu pilihan paling populer karena katun adalah bahan yang nyaman dan tahan lama. Bedcover katun juga memiliki sirkulasi udara yang baik, sehingga cocok untuk iklim tropis seperti di Indonesia.
b. Bedcover Sateen
Bedcover sateen memiliki tekstur yang halus dan mengkilap. Mereka terbuat dari serat katun, tetapi memiliki kilau yang mirip dengan sutra. Bedcover sateen sering dihargai karena tampilannya yang mewah.
c. Bedcover Flanel
Bedcover flanel terbuat dari serat bulu dan sangat lembut serta hangat. Mereka cocok untuk iklim yang lebih dingin atau saat Anda ingin merasa nyaman dan hangat di tempat tidur.
d. Bedcover Mikrofiber
Bedcover mikrofiber terbuat dari serat halus yang sangat ringan. Mereka mudah dibersihkan dan cepat kering. Bedcover ini juga seringkali cukup terjangkau.
e. Bedcover Campuran
Beberapa bedcover adalah campuran dari beberapa jenis serat. Misalnya, bedcover katun-polister atau bedcover katun-bambu. Mereka mungkin memiliki keunggulan tertentu seperti keawetan atau kemampuan menyerap kelembaban.
3. Perhatikan Thread Count
Thread count adalah ukuran yang mengindikasikan seberapa padat dan halus bedcover tersebut. Thread count dihitung berdasarkan jumlah benang (thread) yang digunakan per inci persegi kain. Semakin tinggi thread count, semakin halus dan padat bedcover tersebut.
