Lampiaskan Stress Jadi Alasan DJ Dinar Candy Untuk Berbikini di Atas Trotoar Sambil Pegang Papan

- 27 Agustus 2021, 17:37 WIB
Foto kolase podcast Deddy Corbuzier dan DJ Dinar Candy
Foto kolase podcast Deddy Corbuzier dan DJ Dinar Candy /tangkapan layar YouTube Deddy Corbuzier

Media Purwodadi – Aksi aktris sekaligus seorang Disk Jockey (DC), Dinar Candy setelah tuai kontroversi mengenai dirinya yang berbikini di jalan trotoar ternyata berujung pada penetapan tersangka dan harus menjalani wajib lapor.

Dinar Miswari atau dikenal akrab dengan nama Dinar Candy melakukan aksinya tepatnya di Jalan Lebak Bulus Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Selasa 3 Agustus 2021.

Bahkan, dirinya sempat mengunggah video aksinya di media sosial pribadinya. Dalam aksinya, Dinar membawa papan bertuliskan ‘Saya Stresss Karena PPKM Diperpanjang.’

Baca Juga: Pilih Satu Kamar Bersama Saat Deddy Corbuzier Kritis. Azka Beralasan: Aku Belum Siap Tanpa Papa.

Dari penelusuran Media Purwodadi, melalui kanal YouTube Deddy Corbuzier dalam podcast yang berdurasi 44:30, Dinar Candy bercerita banyak hal.

Kepada Deddy, Dinar mengatakan dirinya melakukan aksinya di trotoar hanya menggunakan bikini. Menurutnya hal yang biasa tetapi ternyata di masyarakat luas ada yang melaporkan karena melanggar asusila kebudayaan ketimuran di Indonesia.

“Aku nggak tahu apa yang aku lakukan bakal berdampak sebesar apa. Ehh tiba-tiba kok jadi ramai ya karena ramai itu diciduk lebih ramai lagi. Padahal sebelum diciduk cuman ramai di sosmed,” tutur Dinar.

Dijelaskan bahwa Dinar melakukan aksinya tersebut hanya sebagai bentuk pelampiasan stress yang memuncak. Namun, Dinar menyadari bahwa tingkat meredam stress seseorang berbeda-beda.

“Aku bikin dulu video dan aku bikin tulisan ‘Aku stress karena PPKM diperpanjang’ pas aku upload itu aku bilang ‘Warning! Jangan tiru adegan ini’ ini buat diri aku sendiri, karena aku nggak tahu kestress-an, bagaimana cara melampiaskannya,” tambah Dinar.

“Nah, karena stress aku udah memuncak ya, kelakuan aku jadi seperti itu,” imbuhnya.

Baca Juga: Prabowo Subianto Datang ke Podcast Deddy, Apa Saja Yang Dibicarakan Mereka?

Dinar mengatakan yang sebenarnya jika dirinya diciduk polisi setelah tiga jam videonya tayang. lalu dihapus karena sudah ramai banyak netizen yang komentar.

Saat dirinya sudah hapus video di media sosialnya, selang beberapa jam ada banyak polisi yang mencari keberadaan Dinar lewat teman dekat artis lain.

“Ya udahlah, gua gimana ini aduh yang mau nolongin aku siapa gua bingung om. Ya udah diciduk ciduk aja kemarin, nggak ada sempat membela diri karena nggak bisa. Hubungi lawyer pada tidur itu malem hari,” ucap Dinar.

Deddy mencoba menenangkan Dinar atas kasus yang menjeratnya itu. Bahkan, mantan suami Kalina Octarany itu menyakinkan bahwa kasus Dinar tidak akan panjang.

Hingga Deddy mengatakan kepada Dinar, bahwa segala sesuatu diselesaikan dengan baik tidak asal main penjara karena polisi di Indonesia itu ‘Justice’ kecuali itu pembunuh, koruptor, narkoba.

“Saya tidak mengatakan kalau Dinar itu benar, yang dilakukan Dinar itu benar atau enggak? Enggak, kenapa ndak benar?," tanya Deddy.

"Karena bisa mengganggu, misalnya gara-gara Dinar berbikini di jalan raya terus orang-orang yang lihat bisa tabrakan bisa bahkan di keramaian, atau suami istri bahagia tiba-tiba lihat Dinar jadi ribut. Atau syiar agama misalnya terlalu terbuka,” ucap Deddy.

Deddy memberikan penjelasan atas kasus Dinar Candy, jika dilihat secara sosial memang salah, tetapi harus melihat segi sosial secara definitive-nya panjang dan lebar. Dalam hal ini, tidak bisa main tangkap ataupun penjara.

Baca Juga: Lewat Podcast, Deddy Corbuzier Berikan Klarifikasi Hampir Meninggal Karena Sakit. Cek Faktanya!

“Iya, Om yang aku kena mental itu pas aku pakai bikini. Aku bisa dipenjara ancamannya 10 tahun dan denda 5 milyar,” kata Dinar.

Dalam waktu semalam saat Dinar dijadikan tersangka membuat dirinya kaget dan semakin tertekan.

Saat diciduk polisi, Dinar mengakui hanya mendapatkan dukungan dari Komnas Perempuan. Hingga pada akhirnya, banyak lawyer yang datang ke Dinar pada saat dirinya tersandung kasus.

Dari kasus yang menjeratnya, Dinar akan menjadikannya sebuah pelajaran untuk lebih dewasa dan lebih berhati-hati.

“Udahlah kasus-kasus seperti ini kasus sampah. Ya ditegur boleh diomelin boleh dibina boleh tapi jangan sampai jadi panjang karena kasus ini jika dipanjangkan nanti akan muncul kasus-kasus lain yang serupa dan orang akan mencari kesalahan orang yang sepele untuk dijadikan kesalahan,” tutur Deddy.

Bahkan di akhir podcast, Deddy memberikan sudut pandang yang berbeda kepada Dinar untuk selalu menjaga diri dan selalu mengingatkan kepadanya jika tak semua orang suka dengan Dinar.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x