Media Purwodadi - Sebuah kisah menyentuh terjadi di India. Seekor gajah berjalan dengan jarak 15 mil atau sekitar 25 kilometer dari tempat habitatnya hanya untuk memberi salam perpisahan kepada sang pelatih.
Gajah ini berasal dari negara bagian Kerala di India. Telah lama, gajah tersebut dilatih Damodaran Nair yang merupakan seorang omanchetan (pelatih gajah).
Namun, pada 3 Juni 2021 lalu, Damodaran Nair meninggal dunia lantaran terkena kanker. Jenazahnya disemayamkan di Distrik Kottayam Kerala yang jaraknya 25 kilometer dari tempat gajah tersebut hidup.
Damodaran telah bersama-sama dengan gajah yang diberi nama Pallatu Brahmadathan selama 25 tahun. Sebelum meninggal, Damodaran dikenal sebagai pelatih gajah selama 60 tahun.
Dilansir dari World of Buzz, Damodaran dan Pallatu Brahmadathan ini bertemu saat kedua putranya membeli gajah dari pemilik pertamanya, 25 tahun lalu atau sekitar tahun 1996.
Baca Juga: Ciptakan Generasi Damai, BTP Ajak Sobat Jangkau Bagikan 1.000 Gawai
Dari semua gajah yang pernah dilatihnya, Damodaran hanya menyayangi Brahmadathan. Bahkan, gajah tersebut dianggap sebagai anaknya sendiri.
Saat orang-orang menghadiri pemakaman Damodaran, tiba-tiba Brahmadathan datang dan menyentuh jenazah sang pelatih dengan belalainya.
Tak lama, Brahmadathan mundur perlahan dan meninggalkan pemakaman setelah Rajesh, anak Damodaran, memeluk belalai gajah dan gadingnya.
Peristiwa ini menjadi viral dan lebih dari 46.000 kali ditayangkan di Twitter.
Sebelum menutup mata untuk selama-lamanya, Damodaran ingin melihat gajah yang disayanginya itu. Namun, kondisinya semakin buruk. Beberapa menit kemudian, Damodaran dinyatakan meninggal dunia.
Baca Juga: Markis Kido Meninggal Karena Serangan Jantung, Berikut Tanda-Tanda Serangan Jantung!
Rajesh, anak Damodaran, memutuskan membawa Brahmadathan dari Melampara ke Lakkatoor tempat ayahnya akan dimakamkan.
Kisah ini tentu sangat menyedihkan. Bahkan, dari kisah ini membuat kita akhirnya mengetahui bahwa hewan juga punya ikatan batin dengan manusia setelah hidup bertahun-tahun.
Itulah kisah Gajah Brahmadathan dan pelatihnya Damodaran dari India.***