Network
Media Purwodadi - Tingkat partsipasi pemilih dalam Pemilu 2024 di Kabupaten Grobogan melebihi target RPJMN.
Hal itu dikatakan Komisioner KPU Grobogan Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklihparmas), Ngatiman.
Dari total jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) 1.125.968, rerata tingkat partisipasi pemilih yakni lebih dari 80 persen.
Ngatiman menjabarkan, untuk pemilih Presiden dan Wakil Presiden terdata 911.352 dengan tingkat prosentase 80,94 persen.
Sementara untuk Dewan Perwakilan Daerah ada 910.963 pemilih yang menggunakan suaranya atau 80,90 persen.
Untuk DPRD Kabupaten/Kota, tercatat 910.439 pemilih atau 80,86 persen. Sementara DPRD RI tercatat 910.626 pemilih atau 80,87 persen.
"Pemilih yang menggunakan suara untuk DPRD Provinsi ada 910.693 atau secara prosentase 80,87 persen, " ucap Ngatiman, Rabu 6 Maret 2024.
Menurut Ngatiman, keberhasilan KPU Grobogan untuk meningkatkan angka pemilih agar mencapai target RPJMN itu tidak lepas dari berbagai usaha.
"Kerja keras KPU Grobogan terbayarkan karena ada usaha di balik itu semua, seperti kampanye dimana kami mendorong peserta pemilu melalui penghubung 1 kampanye dan caleg terlibat dalam kegiatan tersebut sesuai dengan jadwal pelaksanaan kampanye, " jelas Ngatiman.
Strategi lainnya yang dilakukan yakni sosialisasi kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.
"Sosialisasi ini melibatkan anggota PPK dan PPS. Kemudian khotbah Jumat di Masjid, Gereja, dan tempat ibadat lainnya menjelang hari pemungutan, " tambahnya.
Selain itu, Ngatiman menjelaskan, tingkat partisipasi pemilih yang melebihi target ini tidak lepas dari peran awak media, TNI, Polri dan pegiat demokrasi yang ada di Kabupaten Grobogan.
Terkait dengan surat undangan kepada pemilih, Ngatiman menegaskan telah terdistribusikan kepada pemilih seluruhnya.
"Alhamdulilah semua berjalan lancar. Terima kasih kepada semua yang terlibat dalam Pemilu 2024 yang digelar 14 Februari 2024 kemarin. Ke depan, apa yang menjadi evaluasi di Pilpres dan Pileg ini bisa menjadi kesiapan kami menjelang Pilbup pada November mendatang, " harap Ngatiman. ***
