Network
Media Purwodadi - Seorang anak berusia tiga tahun bernama Azkiyah menderita penyakit kulit menahun.
Dalam kondisi keterbatasan ekonomi, Azkiyah hanya diobatkan ke bidan setempat, itupun dengan biaya sendiri.
Azkiyah tinggal bersama Nenek Murni, warga Desa Mlilir, Kecamatan Gubug. Ayahnya, Encuk, bekerja sebagai tenaga serabutan di luar kota.
Sementara, sang ibu Puput, juga bekerja di luar kota sebagai buruh pabrik. Keduanya bekerja keras untuk menyambung hidup sekaligus memenuhi kebutuhan anak-anak mereka, termasuk Azkiyah, yang merupakan anak ketiga pasangan tersebut.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Tengah, 22 Januari 2022 : Waspada Hujan Lebat Disertai Petir Hari Ini
Adanya kisah Azkiyah ini, membuat Kapolsek Gubug AKP Pudji Hari Sugiyanto bersama Kanit Binmas Aipda Jony Ashari dan Bhabinkamtibmas Desa Mlilir, Bripka Ahmad Anshori, datang ke rumah Nenek Murni.
Kedatangan Kapolsek Grobogan AKP Pudji Hari Sugiyanto ini untuk memberikan bantuan sembako. Namun, setelah melihat kondisi Azkiyah ini, Kapolsek berinisiatif untuk membawa mereka ke Puskesmas Gubug 2 dengan menggunakan mobil patroli.
AKP Pudji Hari menjelaskan, apa yang dilakukannya ini merupakan salah satu peran polisi sebagai pengayom, pelindung dan pelayan masyarakat dimanapun berada.
Di fasilitas kesehatan tersebut, Kapolres AKP Pudji Hari bertemu dengan dokter yang merawat di Puskesmas Gubug 2. Di sinilah, Kapolsek menjelaskan bahwa warga yang dibawanya ini adalah warga yang tidak mampu.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 22 Januari 2022 : Aquarius Belajar Setiap Hari, Pisces Jangan Terlalu Percaya Orang Lain
“Dan respon dari Puskesmas Gubug 2 sangat baik. Pihak Puskesmas mengatakan selama menjalani pengobatan untuk Azkiyah tidak dipungut biaya sampai anak ini sembuh,” ujar AKP Pudji Hari, usai mengantarkan Azkiyah ke Puskesmas Gubug 2.
Kapolsek AKP Pudji Hari menuturkan dengan kondisi penyakit yang dialami Azkiyah membawanya untuk berinisiatif mengajak Azkiyah berobat.
Hal ini karena Azkiyah masih mempunyai masa depan yang lebih baik, sehingga selalu ada harapan untuk sembuh.
"Semoga adik Azkiyah ini segera pulih dan sehat kembali. Hal ini kami lakukan sebagai bentuk kepedulian Polisi terhadap masyarakat,” jelas AKP Pudji Hari.
Kapolsek juga menjelaskan, sebagai insan kepolisian memang harus selalu hadir ditengah-tengah masyarakat dan berbuat yang terbaik untuk keamanan, serta kenyamanan mereka di lingkungan masing-masing.***
