Polisi Dengan Motor Antik Ini Pernah Mengalami Kesedihan. Ada Apa?

- 27 Mei 2021, 11:10 WIB
Tri Affandi yang setia dengan motor antiknya Yamaha Seri RD 125.
Tri Affandi yang setia dengan motor antiknya Yamaha Seri RD 125. /

Media Purwodadi-Iptu Tri Affandi merupakan anggota personel Satlantas Polres Temanggung. Dalam kesehariannya, Iptu Tri Affandi ini kerap menggunakan motor antiknya saat berpatroli di wilayah Temanggung.

Dibalik kesehariannya bertugas sebagai polisi, Iptu Tri Affandi ini pernah mengalami kesedihan hingga meneteskan air mata.

Kesedihan itu membuatnya Iptu Tri Affandi jika mengingat masa-masa bertugas di Satlantas Polres Grobogan.

“Dulu pernah lima tahun bertugas di Grobogan. Desember 2019, saya pindah dinas ke Polres Temanggung. Sudah 1 tahun 6 bulan saya berdinas di sini. Yang bikin sedih adalah saat saya melakukan perjalanan dari Purwodadi ke Temanggung. Sepanjang jalan, saya menangis karena ingat teman-teman dan semua kegiatan yang menyenangkan selama di Grobogan,” ujar Tri Affandi, Kamis 27 Mei 2021.

Baca Juga: Tanpa Helm dan Masker, Para Pelajar Mendadak Dihentikan Kapolsek Kradenan

Meski meninggalkan Kota Swikee dan berpindah ke Kota Tembakau, Iptu Tri Affandi tetap membawa motor antiknya. Selama bertugas di Grobogan, Iptu Tri Affandi kerap membawa Yamaha RD 125 warna biru untuk menenaminya berpatroli.

“Masih bawa motor-motor tua saat berpatroli di Temanggung sini,” tutur pria asal Temanggung ini, yang kini menjabat sebagai Kanit Regident Satlantas Polres Temanggung.

Ingat Masa SMA

Tak hanya mengungkapkan kesedihan karena berpindah tugas. Iptu Affandi juga mengingat masa-masa susahnya saat SMA.

Saat teman-teman lainnya sudah memiliki sepeda motor sendiri untuk berangkat sekolah, ia justru berangkat naik angkutan umum lantaran orang tuanya tidak membolehkan Iptu Affandi naik motor.

Baca Juga: Kapolri Bertemu Mendes PDTT, Polri Dampingan Edukasi Dana Desa

“Jadi awal mula saya sekarang hobi koleksi motor tua itu sebagai  ajang ‘balas dendam’ saya karena waktu SMA sudah pengen beli motor seperti ini, tetapi tidak diperbolehkan kedua orang tua. Kemudian, keinginan tersebut masih kuat di dalam benak saya tetapi baru sempat saya wujudkan saat saya bertugas di Polres Grobogan. Saya beli langsung ke kolektor motor tua,” kata ayah tiga anak ini.

Meski pernah mengalami kesedihan, namun Iptu Affandi tak pernah berlama-lama larut dalam kesedihannya.

Buktinya, saat ini ia terus berkarya melayani masyarakat Kabupaten Temanggung.

Semangat Pak Komandan!***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x