Network
Media Purwodadi - Meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo pada Jum'at (1/7/2022) menjadi duka mendalam bagi Partai PDI Perjuang dan seluruh kadernya.
Sebagai wujud duka cita, seluruh kader PDI Perjuangan diinstruksikan untuk mengibarkan bendera merah putih dan bender partai setengah tiang.
Pengibaran bendera setengah tiang merupakan tindak lanjut dari intruksi DPP PDIP.
Adapun bendera setengah tiang di bakal dikibarkan selama tujuh hari ke depan.
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri memberikan arahan kepada seluruh kader, anggota, dan simpatisan Partai untuk memberikan penghormatan terbaik pada Almarhum dengan mengibarkan Bendera PDI Perjuangan setengah tiang di kantor-kantor Partai.
"Beliau salah satu kader terbaik Partai. Mas Tjahjo dikenal sebagai sosok pemimpin dengan kesabaran tinggi, santun, dan menampilkan kepemimpinan penuh semangat persahabatan dan menyatukan," ungkapnya, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com, Jum'at (1/7/2022).
Baca Juga: Tjahjo Kumolo Meninggal, Akan Dimakamkan Sore ini Secara Militer di Taman Makam Pahlawan Kalibata
Tjahjo Kumolo meninggal pada Jumat (1/7/2022), setelah mendapatkan perawatan intensif di RS Abdi Waluyo, Jakarta akibat infeksi paru-paru.
Tjahjo Kumolo, adalah seorang politikus Indonesia yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia sejak 23 Oktober 2019 pada Kabinet Indonesia Maju.
Tjahyo Kumolo lahir di Surakarta pada 1 Desember 1957.
Pasangan: Erni Guntarti
Jabatan saat ini: Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia sejak 2019.
Jabatan sebelumnya: Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia (2014–2019)
Anak: Arjuna Cakra Candasa, Karunia Putripari Cendana, Rahajeng Widyaswari
Orang tua: Bambang Soebandiono, Toeti Slemoon
Baca Juga: Perjalanan Karir Tjahyo Kumolo dari Anggota DPRD Jateng Hingga Menjadi Menteri PAN-RB
Tjahjo Kumolo sebelumnya pernah menjabat sebagai Menteri Dalam Negeri Indonesia yang menjabat dari 27 Oktober 2014 hingga 20 Oktober 2019 pada Kabinet Kerja.
Ia juga merupakan salah seorang politikus Indonesia, dan terpilih menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia periode 2009–2014 dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) dengan wilayah pemilihan Jawa Tengah I.
Ia Juga menjadi Ketua Fraksi PDI-P di DPR RI dan juga menjadi anggota Komisi I yang membidangi pertahanan, luar negeri, dan informasi di DPR RI.***
