Network
Media Purwodadi - Doa bersama untuk keselamatan anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil digelar di Al Muttaqin, Gedung sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Jumat 27 Mei 2022.
Doa untuk anak Gubernur Jabar Ridwan Kamil, digelar pukul 12.15 WIB setelah sholat Jumat. Doa untuk Emmeril Kahn Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat ini juga akan disiarkan melalui kanal YouTube Humas Provinsi Jawa Barat.
Pelaksanaan doa bersama ini untuk meminta pertolongan Allah SWT agar Emmeril Kahn Mumtadz putra sulung Kang Emil segera ditemukan dalam keadaan sehat.
Baca Juga: Walikota Semarang Hendrar Prihadi Pastikan Pelaku Perundungan Dapat Efek Jera, Ini Penjelasannya
Humas Pemprov Jawa Barat dan Diskominfo Jabar juga menyebarkan poster di sejumlah media terkait ajakan doa bersama untuk Emmeril Kahn Mumtadz.
Seperti yang diketahui, Emmeril Kahn Mumtadz dikabarkan terseret arus di Sungai Aare, Bern, Swiss pada Kamis, 26 Mei 2022 siang.
Kronologi kabar Emmeril Kahn Mumtadz terseret air Sungai Aare ini saat dirinya berenang bersama adik dan kawannya. Hal itu dibenarkan oleh pihak keluarga yakni Elpi Nazmuzaman yang merupakan adik kandung Ridwan Kamil.
Dalam keterangan dari keluarga Elpi Nazmuzaman adik kandung Gubernur Jabar Ridwan Kamil, menjelaskan sejak terseret arus Kamis siang proses pencarian dilakukan hingga pukul 23.00 jelang dini hari waktu setempat.
Baca Juga: Berita Duka : Mantan Ketum PP Muhammadiyah Buya Ahmad Syafii Meninggal Dunia di Yogyakarta
Dalam pesan berantai lewat pesan singkat, Elpi menjelaskan terseretnya Emmeril Khan Mumtadz anak pertama Gubernur Jabar Ridwan Kamil terjadi saat sedang mencari sekolah Megister S2 di Swiss.
Emmeril sendiri datang ke Swiss guna mencari sekolah untuk melanjutkan pendidikan masternya atau S2. Emmeril merupakan anak pertama dari tiga bersaudara ini sebelumnya menyelesaikan pendidikan sarjana di ITB jurusan Teknik Dirgantara.
Pihak keluarga terus meminta doa dari seluruh warga Provinsi Jawa Barat dan juga masyarakat Indonesia untuk keselamatan putra sulung Ridwan Kamil tersebut.***
