Datang ke Ternate, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo Tidak Menyangka Dapat Sambutan Meriah Warga Setempat

- 15 Oktober 2021, 11:39 WIB
Prosesi adat penyambutan Ganjar Pranowo dan istrinya Siti Atikoh saat berada di Bandara Babullah Ternate.
Prosesi adat penyambutan Ganjar Pranowo dan istrinya Siti Atikoh saat berada di Bandara Babullah Ternate. /Humas Pemprov Jateng


Media Purwodadi – Akhirnya Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bisa mendampiri para kafilah yang akan bertanding di ajang Seleksi Tilawatil Quran (STQ) Nasional yang digelar di Sofifi, Maluku Utara.

Ganjar Pranowo tiba bersama istrinya Siti Atikoh pada Jumat 15 Oktober 2021. Kedatangan rombongan Ganjar Pranowo ini mendapat sambutan meriah di Bandara Babullah Ternate.

Segala pertunjukan kesenian hingga prosesi adat dihadirkan untuk memberi penghormatan kepada orang nomor satu di Jawa Tengah itu.

Tari Cakalele menjadi tarian tradisional yang disuguhkan untuk menyambut kedatangan Ganjar Pranowo beserta rombongan.

Baca Juga: Kirimkan 20 Kafilah Menuju STQ Nasional 2021, Kanwil Kemenag Jateng Targetkan Naik Peringkat

Tari yang melambangkan keberanian ini dipertunjukkan di hadapan Ganjar Pranowo. Bahkan, mereka juga melakukan prosesi adat keselamatan dan keberkahan.

"Sebuah kehormatan Pak Ganjar tiba di sini. Semoga membawa berkah bagi warga Ternate dan membawa kebaikan untuk beliau," kata Nur Adiansyah, yang menjadi peserta prosesi adat Ternate tersebut.

Rupanya, warga Ternate ini tidak hanya terdiri dari suku Ternate saja. Masyarakat yang berasal dari suku Jawa juga tidak mau ketinggalan memberikan penghormatan untuk Ganjar Pranowo.

“Sangat bahagia, beliau itu ‘kan Bapak kita. Luar biasa rasanya,” ungkap Bagyo Widodo, salah satu ketua Kerukunan Keluarga Persaudaraan Jawa (KKPJ) Ternate.

Bagyo sendiri mengungkapkan penyambutan yang diberikan warga Ternate ini sangat luar biasa.

Bahkan, Bagyo mengungkapkan penyambutan ini sebagai simbol persatuan yang semakin kuat antara Suku Jawa dan Suku Ternate yang selama ini sejak puluhan tahun hidup berdampingan.

Baca Juga: 20 Kafilah Jateng Minta Doa Restu Hendak Ikuti STQ Nasional, Ganjar Pranowo Berharap Bisa Ikut ke Maluku Utara

"Kami warga Jawa yang di sini mengajarkan warga asli sini tentang gamelan, tembang-tembang Jawa dan tarian,” kata Bagyo.

“Sebaliknya, anak-anak kami juga belajar adat dan kesenian Suku Ternate," tambah Bagyo.

Kedekatan ini membuat kelompok masyarakat Jawa yang ada di Ternate memberikan banyak kontribusi untuk kehidupan sosial kesehatan di sini.

Mulai dari wakaf, pembangunan masjid hingga sumbangan ambulans sebagai bentuk kebersamaan antara masyarakat Jawa dan Ternate.
"Karena kerukunan kami, saat ini kami bisa sama-sama bahagia menyambut Pak Ganjar, " katanya.

Seperti diketahui, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sebelumnya berniat mendampingi para kafilah dari Jawa Tengah yang akan berlaga di STQ Nasional ke XXVI di Maluku Utara.

Baca Juga: Sambil Santap Masakan Padang, Ganjar Pranowo Ajak Ngobrol Gayeng Bersama Bima Arya dan Gibran Rakabuming

Saat tiba di Ternate, sambutan meriah yang diberikan masyarakat Ternate ini membuat Ganjar dan Siti Atikoh tidak menyangka dapat kejutan ini.

"Yang penting semua rukun. Untuk saudara-saudaraku dari Jawa, ingat di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung. Sebisa-bisanya harus memberi manfaat di manapun berada," katanya.

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo diberikan sambutan meriah dari masyarakat Ternate saat sampai di Bandara Babullah.

Kedatangan Ganjar Pranowo ini membuat masyarakat suku Ternate dan Jawa yang ada di Ternate ini sangat senang.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x