Pemkot Surakarta, menyiapkan 8 tempat isolasi dan perawatan OTG terpusat dengan kapasitas tempat tidur mencapai 1.035 tempat tidur. Pasien OTG, di tempat dilokasi dengan pengawasan dan perawatan yang dilengkapi tenaga medis.
Evakuasi, dilakukan antaran isolasi mandiri yang selama ini dilakukan dirumah dinilai tidak efektif. Pasalnya, fungsi pengawasan jadi tidak optimal, pasien OTG banyak yang keluyuran akhirnya menyebarkan virus ke orang lain.
“Tak jarang pasien OTG yang isoman di rumah justru kondisinya semakin memburuk karena SOP isoman tidak dipatuhi,” ujarnya.
Baca Juga: Karir Nia Ramadhani Hingga Penjelasan Kabid Humas Polda Metro Jaya Soal Penyalahgunaan Narkoba
Tidak saja bagi pasien positif Covid-19 yang tampak sehat, namun Pemkot Surakarta juga menyiapkan tempat isolasi dan perawatan terpusat untuk pasien bergejala ringan yakni di RS Bung Karno Kota Surakarta, selain AHD Boyolali maupun Rumkit Lapangan TNI di Benteng Vastenberg.***