Media Purwodadi- Narno buruh bangunan asal Kabupaten Wonogiri yang korban kecelakaan kerja kembali mendapatkan harapan hidup dari Kapolres Wonogiri.
Narno yang mengalami cacat karena kehilangan kedua tangannya, bisa kembali menghidupi keluarganya setelah adanya sentuhan dari berbagai pihak.
Salah satu harapan hidup yang diterina Narno adalah diberikannya bantuan dari Kapolres Wonogiri berupa usaha warung kelontong lengkap dengan isinya.
Tidak mengutus jajaran, namun Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto,SIK, Msi bersama Bhayangkari datang dan menengok Narno buruh korban kecelakaan kerja yang masih berbaring di kamar tidurnya.
Di rumah Narno kuli bangunan asal Desa Jeporo, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto,SIK, Msi bahkan ingin mendengar langsung cerita insiden yang menimpa Narno.
Jajaran Polres Wonogiri, mendatangi rumah Narno kuli bangunan korban kecelakaan kerja yang harus kehilangan kedua tangan lantaran tersengat listrik.
Kedua Narno buruh bangunan asal Wonogiri ini terpaksa diamputasi karena mengalami kecelakaan kerja saat sedang mengerjakan sebuah rumah tinggal di wilayah Kecamatan Slogohimo.
Saat itu Narno tersengat listrik tegangan tinggi yang membuat kedua tangannya mengalami luka bakar yang cukup parah.