Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin, Jogo Santri Bisa Lakukan Langkah Kecil Ini Untuk Cegah TBC di Jateng

- 25 Maret 2022, 16:25 WIB
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin.Foto: Media Purwodadi/Humas Provinsi Jateng
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin.Foto: Media Purwodadi/Humas Provinsi Jateng /

Baca Juga: Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Pastikan Penanganan Pendidikan Anak Yatim Piatu Korban Covid di Jateng

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin menambahkan kawasan pondok pesantren (ponpes) menjadi salah satu wilayah yang cukup rentan terhadap adanya penularan TB.

Pasalnya, ungkap Gus Yasin, ponpes di Jawa Tengah adalah salah satu lingkungan tempat tinggal yang padat dengan santriwan dan santriwati dari berbagai penjuru daerah baik kota dan kabupaten di Jateng bahkan dari pulau lainnya.

"Dengan berbagai kegiatan para santri yang padat dan saling berinteraksi setiap harinya, keadaan seperti ini merupakan salah satu risiko tinggi adanya penularan penyakit, terutama Tuberkulosis atau yang biasa disebut TBC," tambah Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin.

Disebutkan sejak pandemi pemerintahan Ganjar-Taj yasin menggulirkan program Jogo Tonggo membantu menanggulangi dampak Covid-19.

Program Jogo Tonggo kemudian dikembangkan menjadi banyak program, salah satunya Jogo Santri untuk kalangan pesantren.

Kata Gus Yasin, sejak program Jogo Santri digulirkan, banyak ponpes yang saat ini sudah memiliki kesadaran terhadap masalah kesehatan khususnya terkait Pendemi Covid.

Hal itu dapat menjadi pintu masuk bagi pemerintah untuk turut mengampanyekan upaya pencegahan epidemi TBC.

"Sudah lama saya angan-angan bagaimana bisa mengampanyekan mengenai TBC di ponpes. Saat ini banyak ponpes yang aware terhadap kesehatan,” imbuh Gus Yasin.

“Ini bisa menjadi pintu masuk kita. Biasanya masyarakat yang dekat dengan ponpes, sangat takdim dengan tokoh tokoh di ponpes," papar Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin.

Halaman:

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x