Media Purwodadi – Hadirnya Arya Saloka yang memerankan karakter utama dalam Sinetron Ikatan Cinta memang mendapatkan pujian dari para penggemarnya.
Tidak hanya berprofesi sebagai aktor, Arya Saloka juga sedang menekuni bisnis kuliner. Bisnis ini yang membuat Helmy Yahya mengajak Arya Saloka dalam sebuah bisnis.
Namun, pada akhirnya Arya Saloka menceritakan awal dirinya bisa menjalankan perannya sebagai Aldebaran dalam sinetron Ikatan Cinta.
Baca Juga: Kode Redeem FF Kamis, 28 April 2022 : Ayo Segera Klaim Malam Ini, Jangan Sampai Kehabisan
Dalam podcast tersebut Arya Saloka menjelaskan alasannya mau menerima tawaran memainkan karakter dalam sinetron. Seperti yang kita tahu, Arya Saloka lebih dikenal sebagai pemain karakter dalam FTV.
“Saya mengatakan pada pihak IPPI, kalau kita masih satu visi dan misi, saya akan lanjut. Tapi kalau kita sudah beda visi sama misi ada kemungkinan saya cabut,” ungkap Arya Saloka yang dikutip dari podcast Helmy Yahya Bicara pada 25 April 2022.
Setelah tayang 1,5 tahun lebih, Arya Saloka merasakan jika alur cerita sudah melewati titik konflik utama.
Arya merasa jika konflik yang dibangun sekarang sudah keluar dari konflik awal. Hingga Arya Saloka menawarkan sebuah konsep baru untuk menjaga rating dan tidak membuat penggemar kecewa.
“Tapi mungkin karena misinya sedikit berbeda, jadi alur ceritanya tidak sesuai dengan yang saya inginkan,” ucap Arya Saloka.
Saat ditanya, kehadirannya dalam sinetron Ikatan Cinta, Arya Saloka hanya mengatakan jika Aldebaran masih hidup.
“Aldebaran masih hidup, kalau untuk kembali ke Ikatan Cinta, selama masih satu visi dan misi kemungkinan besar, saya akan kembali,” lanjutnya.
Pernyataan Arya Saloka ini tentu saja membuat penggemar Ikatan Cinta cukup lega, termasuk Helmy Yahya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak, Rabu 27 April 2022 : Aquarius Tumbuh Dengan Cara Berbagi, Pisces Berpikirlah Apatis
“Saat ini, sebagian ide saya digunakan lalu dikembangkan dengan ide mereka sendiri tanpa mengajak saya diskusi,” ucap Arya Saloka.
Arya Saloka berharap sinetron tidak dipandang sebelah mata lagi atau dibandingkan dengan seni peran lainnya.
“Bagi saya, seni peran itu satu, kebutuhannya saja yang berbeda. Harapan saya sinetron memiliki nilai yang tinggi,” jelasnya.
Bahkan, Arya Saloka berharap jika sinetron mendapatkan tempat yang istimewa baik di mata tim kreatif maupun penggemarnya.***