Omzet Naik 22 Kali Lipat Saat Pandemi, Ganjar Pranowo Puji Pengembangan Usaha Keramik Milik Roy Wibisono Ini

28 Maret 2022, 10:28 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat mengajak dialog beberapa anak yang ikut membentuk keramik berbahan tanah liat ini. /dok Humas Pemprov Jawa Tengah.

Media Purwodadi – Ada cerita tersendiri dari sosok Roy Wibisono. Pria yang berdomisili di Salatiga ini telah sukses mengembangkan usaha keramiknya bernama Naruna.

Usaha ini berkembang hingga pernah mengalami peningkatan omzet sebanyak 22 kali lipat di masa pandemi Covid-19.

Cerita kesuksesan Roy Wibisono ini terdengar hingga ke telinga orang nomor satu di Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi GTV Senin, 28 Maret 2022: The Jungle Bunch The Movie, IPA & IPS, Dunia Kiara

Dalam suatu kesempatan, Ganjar Pranowo berkunjung dan meresmikan secara langsung Naruna Space yang terletak di Jalan Sawosari, Kelurahan Bugel, Kecamatan Sidorejo, Kota Salatiga, Minggu 27 Maret 2022.

"Saya kemarin dapat cerita tentang Naruna ini dan membuat saya penasaran. Akhirnya kesampaian hari ini bisa hadir dan tadi sudah keliling," kata Ganjar saat memberikan sambutan.

Sejak sebelum sampai di Naruna Space, Ganjar Pranowo mengaku penasaran. Hingga akhirnya suami dari Siti Atikoh ini diajak masuk ke galeri, workshop dan cafe Naruna.

Ganjar Pranowo melihat adanya paket komplit dari sebuah industri, dimana di tempat itu terlihat anak-anak sedang belajar membuat keramik dari tanah liat.

Bahkan, Ganjar berkesempatan untuk berdialog dengan anak-anak yang tengah menyalurkan kreativitas mereka itu

"Kamu buat apa? Bagaimana, senang membuat itu?" tanya Ganjar kepada anak-anak.

Seorang anak yang diajak berdialog dengan Ganjar Pranowo terlihat polos saat menjawab pertanyaannya.

“Ini saya buat bola,” ujar anak tersebut sambil menunjukkan karyanya tersebut.

Baca Juga: Jadwal Acara Televisi SCTV, Senin, 28 Maret 2022 : Saksikan Pernikahan Palsu, Dewi Rindu, Buku Harian Seorang

Beberapa anak lainnya juga menunjukkan karyanya dengan berbagai bentuk kepada Ganjar Pranowo.

Ada yang berbentuk gelas dan berbagai varian bentuk keramik lainnya yang berbahan tanah liat itu.

Ganjar Pranowo juga berkesempatan melihat aneka jenis koleksi yang tersimpan di galeri Naruna tersebut.

Bahkan, ayah dari Muhammad Zinedine Alam Ganjar ini sempat bergabung dalam pemasaran lewat media sosial yang dilakukan tim marketing dengan sistem live.

Tidak berhenti di situ, rasa penasaran Ganjar benar-benar terbayar tuntas ketika melihat bagian workshop.

Di area ini, Ganjar berdialog langsung dengan pengrajin yang sejak awal ikut bergabung di Naruna pada tahun 2019.

Ganjar Pranowo menanggapi Naruna merupakan industri kreatif yang bisa bertahan di tengah gempuran pandemi Covid-19.

Rasa penasaran Ganjar Pranowo terlihat pada penyampaian cerita Roy Wibisono yang ketika banyak usaha mengalami penurunan penjualan, namun di Naruna ini justru berkembang pesat dengan penjualan berkali lipat.

Baca Juga: 8 Personel Polres Grobogan Menerima Penghargaan, Kapolres Berpesan Untuk Jadikan Motivasi Kerja

"Di tengah pandemi bisa naik 22 kali lipat atau sekitar 2200 persen. Wow. Keramik dengan desain menarik. Kekuatan desain ini bagus, pemasaran top, dan riset dilakukan terus-menerus. Sekarang mulai di-extend dengan produk yang makin banyak lagi, ekspornya sampai 12 negara," ungkap Ganjar Pranowo.

Pengembangan industri keramik Naruna dinilai komplit dan sangat bagus. Pertama, dari sisi perekrutan karyawan dengan lulusan-lulusan terbaik SMK untuk pengrajin atau marketing.

Kemudian, penjualan produk dilakukan secara daring dan terakhir Naruna Space menjadi tempat yang mudah diakses oleh masyarakat.***

Editor: Andik Sismanto

Tags

Terkini

Terpopuler