Ibu Punya Rasa Stress Tinggi, Bayi Bisa Terus Menangis, Ternyata Ini yang Jadi Alasannya!

- 8 Agustus 2022, 19:59 WIB
Ilustrasi ibu stress yang berdampak pada bayi yang sedang membutuhkan ASI.
Ilustrasi ibu stress yang berdampak pada bayi yang sedang membutuhkan ASI. /PIXABAY.


Media Purwodadi - bayi hanya bisa menangis untuk berkomunikasi dengan orang tuanya, terlebih kepada sang ibu yang melahirkan dan menyusuinya.

Biasanya bayi akan menangis ketika lapar, haus, popoknya basah, atau mengantuk. Bisa juga bayi menangis sebagai tanda firasat.

Namun, siapa sangka jika bayi sering menangis dan rewel sepanjang hari bisa terjadi karena ibu yang mengalami stress, dari taraf rendah hingga tinggi.

Baca Juga: Kode Redeem Game Epic Treasure, Senin, 8 Agustus 2022 : Ayo Lakukan Update Malam Ini, Jangan Kehabisan

Ketika Anda memiliki buah hati yang sering menangis dan rewel, padahal anda telah mengganti popoknya, memberikan makan atau minum, dan menidurkannya dengan cukup waktu namun masih saja menangis itu karena sang ibu stress.

Sejak dalam kandungan bayi dapat merasakan apa yang dialami oleh sang ibu. Para bayi ini akan memiliki ikatan batin yang sangat kuat dengan ibunya.

Dari berbagai sumber penelusuran Media Purwodadi, bayi yang lahir dan menginjak usia dua hingga enam bulan, bayi telah dapat membedakan raut muka dari orangtuanya.

Hal itulah yang menyebabkan bayi rewel dan menangis saat ibunya mengalami stress. Bayi akan ikut tertular stress yang ‘ditularkan’ sang ibu sehingga ia ikut merasakan apa yang dirasakan ibunya.

Tidak hanya itu, ternyata stress juga mempengaruhi kualitas ASI. Jika ibu stress, maka ASI akan seret atau bahkan tidak keluar sama sekali.

Selain itu, hormon emosi atau stress dari sang ibu juga akan mempengaruhi ASI. Hormon tersebut akan bercampur dengan ASI. Meskipun hal tersebut belum sepenuhnya dibuktikan dengan riset secara pasti.

Saat ibu stress, ia akan merasakan sedih dan emosi. Inilah yang membuat bayi enggan menyusu dan terus menangis.

Solusi yang tepat bagi kaum ibu yang memiliki bayi, sebaiknya harus berhati-hati karena hal ini dapat mempengaruhi tumbuh kembang sang buah hati.

Baca Juga: Kode Redeem Game Valorant, Senin, 8 Agustus 2022 : Segera Lakukan Permainan Kamu, Jangan Ketinggalan

Cobalah untuk mengelola emosi dengan baik. Bicaralah dengan orang terdekat, seperti suami agar ibu mendapatkan dukungan. Hingga ibu bisa selalu ceria dan kembali mengurus sang buah hati dengan hati yang sejuk.

Salah satu cara agar terhindar dari stress tersebut adalah memberikan waktu untuk diri sendiri. Biasanya ibu tidak memiliki waktu karena harus mengurus bayinya seharian.

Hal yang dapat ibu lakukan adalah beristirahat, makan makanan yang bergizi, pergi ke salon, mandi dengan air hangat, atau pijat refleksi dan hal yang menyenangkan lainnya. Semoga bermanfaat!***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x