Media Purwodadi – Polres Grobogan menggelar apel pasukan Operasi Mantap Brata Candi 2023-2024 di halaman Setda Grobogan. Kegiatan ini untuk memstikan kesiapan personel dan sarana maupun prasarana pengamanan Pemilu 2024.
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan memimpin apel gelar pasukan yang diikuti anggota Kodim 0717 Grobogan, Polres Grobogan, Satpol PP, Dishub, Damkar, BPBD, Linmas, ORARI dan RAPI, Kamis sore 19 Oktober 2023.
Kapolres AKBP Dedy Anung Kurniawan bersama Forkompimda Grobogan juga melakukan pengecekan kesiapan pasukan juga sarana pengamanan Pemilu 2024. Seperti kendaraan patroli, anggota Bhabinkamtibmas dan Babinsa beserta kendaraannya.
Baca Juga: Polres Grobogan Tangkap Dua Tersangka Pemilik 1.980 Butir Obat Terlarang Berlogo Y
Kapolres Grobogan AKBP Dedy Anung Kurniawan dalam gelar pasukan tersebut membacakan amanat Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, yang menyampaikan bahwa Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang dilaksanakan di tahun yang sama.
“Pemilu 2024 bisa menjadi bukti kematangan demokrasi Indonesia sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa menuju Indonesia Emas 2045,” jelas Kapolri dalam amanat yang dibacakan Kapolres Grobogan.
Untuk itu, lanjut Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo guna mengamankan Pemilu 2024, Polri didukung TNI dan instansi terkait serta mitra kamtibmas lainnya menggelar Operasi Mantap Brata tahun 2023-2024 di seluruh jajaran.
Di jajaran Polda Jateng kegiatan menjadi apel gelar pasukan Operasi Mantap Brata Candi 2023-2024. Operasi Mantap Brata ini, akan dilaksanakan selama 222 hari mulai 19 Oktober 2023 hingga 20 Oktober 2024 dan diikuti oleh 261.695 personel di seluruh Indonesia.
Baca Juga: Cegah Konflik Sosial Dalam Masyarakat, Bawaslu Grobogan Gelar Sosialisasi di Danau Resto Purwodadi
Deklarasi Damai
Pelaksanaan Pemilu 2024 yang tahapannya sudah dimulai sejak 2023, menurutnya, tidak hanya tergantung kesiapan personel, sarana dan prasarana pengamanan namun juga dibutuhkan partisipasi masyarakat.
Guna memastikan pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan lancar dan kondusif, perlu juga dilakukan pemetaan wilayah, atau tempat pemungutan suara (TPS) yang dinilai rawan konflik. Termasuk di Kabupaten Grobogan.
“Polres Grobogan akan memetakan terlebih dahulu sehingga kerawanan dalam pelaksanaan Pemilu 2024 bisa dicegah atau diminimalisir,” tegas Kapolres Grobogan.
Dalam kesempatan tersebut seusai apel pasukan, digelar deklarasi damai oleh KPU Grobogan diikuti perwakilan dari 18 partai politik peserta Pemilu 2024. Juga penandantanganan baliho Deklrasi Damai oleh perwakilan parpol dan forkompimda Grobogan. ***