Menambahkan, Bupati Kudus, HM. Hartopo, mengatakan Madrasah TBS telah menginjak ke usia yang sangat matang. Oleh karenanya, madrasah TBS mempunyai pengalaman panjang untuk turut mengembangkan dunia pendidikan.
Madrasah TBS Kudus, papar Hartopo, memiliki program unggulan yang sampai saat ini banyak peminatnya. Bukan hanya dari Kabupaten Kudus saja, melainkan hingga luar jawa.
"Skala nasional bisa masuk di kabupaten kudus untuk belajar menghafal Al Quran. Untuk belajar ilmu hukum Islam. Juga sekarang yang terbaru dengan kemajuan teknologi ini sangat dimanfaatkan betul," ungkap BUpati Kudus.
"Siswa diajari membuat konten yang tentunya itu akan berisi ajaran Islam, dakwah, tausiah. Intinya untuk mengedukasi masyarakat soal ajaran Islam," tutur Hartopo.
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin ungkapkan kebersamaan antara murid dan guru di lingkungan Madrasah Tasywiquth Thullab Salafiyyah (TBS) perlu terus dipupuk.
Komunikasi antara guru dengan murid dibangun untuk menciptakan suasana belajar mengajar yang nyaman di lingkungan Madrasah Tasywiquth Thullab Salafiyyah.***