Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Minta Penanganan Bencana Makin Tunjukan Sinergi Berbagai Relawan

- 24 Maret 2022, 16:00 WIB
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin ajak relawan bersiap hadapi cuaca ekstrem di Jateng.Foto: Media Purwodadi
Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin ajak relawan bersiap hadapi cuaca ekstrem di Jateng.Foto: Media Purwodadi /PMI Pemalang/

 

Media Purwodadi– Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin ingatkan peralihan musim, atau biasa disebut dengan pancaroba biasanya ditandai dengan cuaca ekstrem di sejumlah daerah di Jateng.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem ini terjadi hampir merata di sejumlah wilayah di Jateng wilayah rawan bencana.

Melihat maraknya cuaca ekstrem, Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin meminta, kesiapsiagaan masyarakat dan tim relawan harus terus dilakukan.

Hal itu dia sampaikan saat menghadiri Pelantikan Dewan Kehormatan dan Pengurus Palang Merah Indonesia Kabupaten Pemalang, dalam rilis Kamis 24 Maret 2022 ajak bersiap dalam kondisi cuaca ekstrem.

Baca Juga: Turun Tangan Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Petakan Penanganan Pendidikan Anak Yatim Piatu Paska Covid

"Kalau peta bencana di Jateng, ngga ada yang tidak rawan. Semuanya rawan,” ungkap Wagub Jateng Taj Yasin terkait ajakan siap hadapi cuaca ekstrem.

“Kita harus antisipasi semua. Seluruh kader, relawan, baik itu PMI maupun dari BPBD itu harus siap,” imbuh Gus Yasin panggilan akrab Wakil Gubernur Jawa Tengah.

“Juga dari kawan-kawan relawan kebencanaan juga harus siap hadapi cuaca ekstrem," tandas dia di Pendopo Kabupaten Pemalang.

Apabila bencana terjadi, lanjutnya, penanganan bencana harus dilakukan dengan terkoordinasi cuaca ekstrem.

Koordinasi ini penting agar komandonya jelas dan tidak ada kesalahan dalam menangani bencana akibat cuaca ekstrem.

Baca Juga: Gus Yasin Wakil Gubernur Jawa Tengah Himbau Masyarakat Tidak Fanatik Ikuti Ajaran Agama

"Kalau ada bencana jangan berjalan sendiri-sendiri. Harus berkoordinasi terus," tutur Wagub Jateng yang juga Ketua Dewan Kehormatan PMI Jawa Tengah.

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pemerintah kabupaten dan kota yang mampu mengkoordinasikan penanganan bencana dengan baik, bersama seluruh pihak yang terlibat. Antara lain  PMI, BPBD, dan relawan dari organisasi kemasyarakatan.

"Kemarin ketika saya kunjungan di Purwokerto, di sana juga ada bencana. Pak Bupati-nya, seluruh relawannya langsung hadir untuk memberikan bantuan,” tambah Wagub Jateng Taj Yasin.

“Artinya di Jateng, ini benar-benar masih menunjukkan bahwa BPBD, (penanganan) kebencanaan di Jateng masih menjadi rujukan, percontohan," beber Wakil Gubernur Jateng Gus Yasin.

Sementara itu, Ketua Dewan Kehormatan PMI Kabupaten Pemalang yang baru dilantik, Letkol Infantri Roihan Hidayatullah mengajak seluruh jajaran PMI Kabupaten Pemalang, baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan untuk memajukan organisasi PMI. Tujuannya adalah memberikan kontribusi dan pengabdian untuk sesama.

"Kami berharap pada semua pihak, (seperti) pemkab, pimpinan SKPD (OPD), organisasi kelompok kerja kemasyarakatan, muspika, masyarakat pada umumnya, atas dukungan, bantuan dan kerjasamanya agar organisasi PMI ke depan dapat lebih profesional, berintegritas dan dapat bergerak bersama masyarakat dan memberikan pelayanan yang lebih optimal," ajak Taj Yasin.

Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin ingatkan peralihan musim, atau biasa disebut dengan pancaroba biasanya ditandai dengan cuaca ekstrem di sejumlah daerah di Jateng.

Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, menjelaskan, kondisi cuaca ekstrem ini terjadi hampir merata di sejumlah wilayah di Jateng wilayah rawan bencana. ***

Editor: Wahyu Prabowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x