Network
Media Purwodadi – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapat keluhan dari warga Wadas, Kabupaten Purworejo.
Keluhan warga Wadas, Kabupaten Purworejo ini terntang sinyal yang hilang di desa tersebut.
Ganjar Pranowo yang tengah berkunjung ke Desa Wadas tersebut mendengarkan langsung keluhan para warga ini, Minggu 13 Februari 2022.
Sebenarnya kedatangan Ganjar Pranowo untuk mendengarkan masukan serta keluhan dari sejumlah warga, terkait penolakan warga terhadap penambangan batu andesit di wilayah tersebut.
Baca Juga: Jadwal Acara Televisi MNC TV Senin, 14 Februari 2022: Konser Kemenangan KDI 2021, RT Kampung Ambyar
Sejumlah warga menolak adanya penambangan batu andesit tersebut. Namun, ada salah satu warga yang mengeluhkan terkait sinyal operator selular yang hilang di desa ini.
“Pak sinyalnya susah Pak, hilang. Listrik juga kemarin padam,” keluh salah satu warga.
Setelah mendengar keluhan tersebut, Ganjar segera meminta ajudannya untuk menelepon salah satu petinggi Telkom.
“Mas teleponke Pak GM Telkom Mas, bilang saya mau bicara,” kata Ganjar.
Saat itu juga, ajudan Ganjar Pranowo langsung menelepon GM Telkom.
Setelah tersambung, Ganjar langsung mengungkapkan terkait keluhan warga Desa Wadas ini kepada GM Telkom Jateng-DIY tentang sinyal yang hilang.
“Pak, ini saya sedang di Wadas, Purworejo. Ini warga mengeluhkan sinyal yang hilang. Tolong dicek ya Pak, biar masyarakat bisa komunikasi dengan nyaman,” kata Ganjar pada GM Telkom.
Pembicaraan antara Ganjar Pranowo dengan GM Telkom ini juga didengarkan oleh warga Wadas.
Usai menutup teleponnya, Ganjar Pranowo langsung mengatakan pada warga Wadas bahwa petugas Telkom akan segera datang untuk melakukan perbaikan.
"Mpun nggih, kersane didandani (Sudah ya, biar nanti diperbaiki). Insyaallah lancar," kata Ganjar.
Salah seorang warga yang bernama Mukti memberikan apresiasi terkait langkah cepat Ganjar Pranowo dalam menyelesaikan masalah sinyal di desanya.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Tengah, Senin 14 Februari 2022 : Waspada Hujan Ringan Hingga Sedang
Harapannya, persoalan sinyal bisa segera teratasi. Sehingga masyarakat bisa berkomunikasi kembali dengan lancar.
"Memang di sini sinyalnya susah, tadi pak Ganjar saja mau telpon kesulitan. Insya Allah nanti setelah Pak Ganjar telepon petinggi Telkom, ke depan menjadi lebih baik lagi," ucapnya.
Selain soal sinyal yang hilang, pertemuan ini juga dimanfaatkan Ganjar Pranowo untuk mendengarkan keluhan yang lain.
Beberapa warga menceritakan tentang peristiwa yang mencekam yang terjadi saat peristiwa pengukuran tanah yang dilakukan oleh petugas BPN.
Warga Wadas juga berharap agar peristiwa yang terjadi pada hari Selasa, 8 Februari 2022 tersebut tidak terulang lagi.***
