Media Purwodadi – Kasus kematian Covid-19 di wilayah Jawa Tengah banyak didominasi oleh pasien yang mempunyai komorbid dan belum mendapatkan vaksin.
Inilah yang membuat Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada masyarakat agar segera melakukan vaksin, terutama untuk yang berisiko tertular Covid-19.
Berdasarkan data Covid-19 per Minggu, 13 Februari 2022, saat ini kematian akibat Covid-19 didominasi oleh pasien komorbid dan belum pernah melakukan vaksinasi.
“Kasus-kasus kematian kita dari catatan yang diberikan pak Menko dan pak Menkes beberapa waktu yang lalu sama. Mereka komorbid dan belum divaksin,” kata Ganjar Pranowo usai mengikuti Rapat Koordinasi yang dipimpin Menko Marinves, Luhut Binsar Pandjaitan.
Sebagai pemimpin Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada masyarakat agar disiplin terhadap protokol kesehatan, terutama dalam mengenakan masker saat beraktivitas.
Bahkan, orang nomor satu di Jawa Tengah ini juga meminta kepada masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera vaksin.
“Sekarang kita lakukan kembali sosialisasi-sosialisasi kepada masyarakat, minimal terkait masker,” ujarnya.
Pihaknya juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melepas masker, terutama saat beraktivitas.
Dengan penggunaan masker secara ketat, maka seluruh kegiatan tetap berjalan dengan lancar dan tetap menggunakan pengawasan protokol kesehatan.
“Kita dorong penggunaan masker, sehingga mereka tetap boleh berjalan prokesnya kita atur dengan ketat sesuai aturan yang ditentukan dan kita meminta masyarakat untuk tidak melepas masker,” tegas Ganjar Pranowo.
Beberapa daerah di Jawa Tengah mengalami peningkatan kasus. Ganjar Pranowo menyebut, dengan peningkatan kasus ini, wilayah tersebut akan mengaktifkan kembali tempat isolasi terpusat.
Di Kota Semarang misalnya, tiga isolasi terpusat sudah dimiliki Pemprov Jawa Tengah. Namun, baru satu yang dibuka dan sudah mulai terisi.
“Jadi sampai hari ini kita lakukan skenario seperti saat Delta itu, alhamdulillah beberapa rumah sakit umpama kemarin saya cek lapangan mereka yang dulu oksigennya sulit, sekarang mereka sedang menyiapkan tabung atau isotank,” tambah Ganjar Pranowo.
Ganjar juga menjelaskan rumah sakit tersebut baru persiapan untuk seandainy terjadi perubahan itu.
Kematian akibat Covid-19 di Jawa Tengah didominasi pasien dengan komorbid maupun mereka yang belum melakukan vaksinasi.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meminta kepada seluruh masyarakat Jawa Tengah agar tetap melakukan protokol kesehatan secara ketat saat melakukan aktivitasnya sehari-hari.***