Network
Media Purwodadi- Resiko bencana di Kabupaten Grobogan tinggi, seperti kekeringan dan kebakaran berpotensi terjadi.
Kekeringan di Kabupaten Grobogan, banyak terjadi di wilayah sekitar hutan. Atas kondisi itu, Palang Merah Indonesia (PMI) Grobogan memberi edukasi Resiko bencana kepada perangkat desa.
Pelatihan resiko bencana pada perangkat desa dan PKK, diharapkan akan mempercepat proses penanganan dan mengurangi potensi kerugian.
Resiko bencana di Kabupaten Grobogan, seperti banjir dan kekeringan mendorong PMI menyelenggarakan Pelatihan Sibat (Siaga Bencana Berbasis Masyarakat).
Dalam pelatihan Sibat bagi Perangkat Desa, PKK serta Karangtaruna digelar 3 hari guna menebalkan resiko bencana di Kabupaten Grobogan.
Ketua PMI Grobogan, Dr.Ir.Moh Sumarsono, M.Si melalui Kepala Markas Djasman, S.Pd mengatakan kegiatan sebanyak 20 peserta dari unsur Perangkat Desa, PKK serta Karangtaruna mengikuti pelatihan Sibat.
"Pelatihan Sibat untuk membekali masyarakat dalam upaya kesiapsiagaan menghadapi bencana serta masalah kesehatan, bilamana ada bencana di masyarakat semua sudah tanggap," ungkap Kepala Maskas PMI Grobogan.
