Gudang Selep Terbakar di Grobogan, Pemilik Alami Kerugian Hingga Ratusan Juta Rupiah, Ini Penyebabnya

- 5 Agustus 2022, 08:05 WIB
Kebakaran gudang selep yang terjadi di Kecamatan Tegowanu ini disebabkan bara tungku pembakar.
Kebakaran gudang selep yang terjadi di Kecamatan Tegowanu ini disebabkan bara tungku pembakar. /dok Humas Polsek Tegowanu.

Media Purwodadi – kebakaran kembali terjadi di Kabupaten Grobogan. Insiden kebakaran ini terjadi di Desa Curug, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan, Kamis, 4 Agustus 2022.

Peristiwa kebakaran ini terjadi pada pukul 13.00 WIB yang meludeskan gudang pengolahan gabah (selep) milik Muhammad Rifai, 41 tahun.

Insiden kebakaran yang terjadi di Gudang selep bernama Sabar Barokah ini  berawal pada saat pekerja bernama Wahid, sedang bekerja di gudang sebelah.

Baca Juga: Ramalan zodiak hari ini Jum'at 5 Agustus 2022 untuk Capricorn, Aquarius dan Pisces: Bersikaplah Romantis

Tak berapa lama, Wahid memutuskan untuk istirahat makan siang. Namun tiba-tiba dirinya melihat kepulan asap dari dalam gudang milik korban.

Wahid berteriak memanggil para pekerja lainnya. Namun, sesampainya di gudang tersebut dalam kondisi terkunci.

Hingga akhirnya, salah satu pekerja memanggil pemilik gudang selep ini dan memberitahukan jika terjadi kebakaran.

Namun, api terus membakar sebagian dari gudang selep ini. Warga berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya hingga petugas pemadam kebakaran datang ke lokasi kejadian.

Insiden kebakaran yang terjadi di Desa Curug, Kecamatan Tegowanu ini dibenarkan Kapolsek AKP Danang Essanto.

Dalam keterangannya, AKP Danang menjelaskan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun, api berhasil dipadamkan selang satu jam setelah kejadian.

“Benar ada kebakaran di Desa Curug, Kecamatan Tegowanu, Kabupaten Grobogan. Insiden kebakaran ini terjadi di gudang selep atau pengolahan gabah menjadi beras milik Muhamad Rifai. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Api padam setelah satu jam dari kejadian,” ungkap AKP Danang.

Meski tidak ada korban jiwa, namun pemilik gudang selep mengalami kerugian senilai Rp200 juta akibat kebakaran ini.

“Dari hasil olah TKP tim Inafis Polres Grobogan, penyebab kebakaran diduga dari tungku pembakaran bara api yang digunakan untuk bak open atau pemanas gabah,” ungkap AKP Danang.

Baca Juga: Batik Kudus Dikenalkan ke Siswa hingga Dipamerkan di Event Nasional bahkan Internasional

Adanya insiden ini, Kapolsek memberikan imbauan kepada masyarakat pemilik gudang selep agar memperhatikan hal-hal yang berhubungan dengan listrik atau api.

“Terutama tungku pembakaran api agar dicek setelah dipergunakan, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti insiden kebakaran ini,” imbau AKP Danang.

Peristiwa kebakaran terjadi di gudang selep milik Muhamad Rifai, pada Kamis, 4 Agustus 2022. Gudang pengolahan gabah menjadi beras itu terbakar pada pukul 12.30 WIB.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian kebakaran ini, namun korban mengalami kerugian hingga Rp200 juta.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x