Network
Media Purwodadi - Tim gabungan Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang telah menangkap lima orang terkait penembakan istri anggota TNI, Sabtu 23 Juli 2022.
Sebanyak lima orang tersebut terdiri dari empat orang yang diduga eksekutor dan satu penyedia senjaga api yang terlibat dalam insiden penembakan di Jalan Cemara, Banyumanik, Kota Semarang.
Hal tersebut diungkapkan Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol M Iqbal Alqudusy dalam keterangan resminya kepada awak media.
"Untuk update terkait insiden penembakan yang terjadi di Jalan Cemara, Banyumanik, Semarang, tim gabungan Polda Jawa Tengah dan Polrestabes Semarang telah menangkap lima orang," jelas Kombes Pol M Iqbal Alqudusy.
"Lima orang yang ditangkap yaitu empat orang diduga eksekutor dan satu orang diduga penyedia senjata api," tambah Kombes Pol M Iqbal Alqudusy.
Menurut M Iqbal Alqudusy, tim gabungan tengah melakukan penyidikan secara intensif karena masih ada satu orang yang diduga sebagai otak pelaku belum tertangkap.
"Tim gabungan lain yaitu tim Pom Dam dan Polda Jateng saat ini sedang memburu yang diduga otak pelaku penembakan tersebut," ujar M Iqbal Alqudusy.
Pihaknya juga menegaskan, cepat atau lambat motif kasus penembakan yang terjadi di Jalan Cemara, Kota Banyumanik ini segera terungkap.***
