Sambil Gowes, Ganjar Pranowo Cek Lokasi Kebakaran dan Area Pasar Johar Baru

- 3 Februari 2022, 14:57 WIB
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat berkoordinasi dengan petugas kepolisian di area lokasi pasar yang terbakar.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo saat berkoordinasi dengan petugas kepolisian di area lokasi pasar yang terbakar. /Humas Pemprov Jateng.


Media Purwodadi – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo masih terus mengecek kondisi tempat relokasi Pasar Johar pasca terbakar pada Rabu, 2 Februari 2022 kemarin.

Pagi-pagi, Ganjar Pranowo dengan sepedanya langsung gowes dari rumah dinasnya menuju ke pasar yang berlokasi di kompleks Masjid Agung Jawa Tengah tersebut.

Sambil gowes, Ganjar Pranowo mengelilingi blok F dan menyapa sejumlah pedagang yang sedang memunguti barang-barang yang masih bisa dipergunakan pasca insiden kebakaran tersebut.

Terlihat, Ganjar Pranowo menyusuri bagian dalam relokasi Pasar Johar yang kebanyakan diisi pedagang buah.

Ganjar Pranowo melihat langsung para pedagang mengumpulkan buah-buah yang selamat dari kobaran api yang meludeskan pasar tersebut.

Baca Juga: Polda Jateng Sebut 512 Kios di Relokasi Pasar Johar Ludes Terbakar

Setelah melihat kondisi tempat relokasi Pasar Johar lama, Ganjar Pranowo langsung bergegas ke Pasar Johar Baru.

Di sana, Ganjar Pranowo bertemu dengan para pedagang yang tengah merapikan dagangan cabai di kios bagian belakang.

“Yang di sana terbakar, itu sebagian ada yang dagangannya dibawa ke sini. Tapi belum jualan, masih di sana,” tutur pedagang pada Ganjar Pranowo.

Mendengar ungkapan dari para pedagang ini, Ganjar Pranowo menegaskan bahwa dirinya terus melakukan komunikasi dengan Walikota Semarang, Hendrar Prihadi.

Tentunya, tentang skema bantuan pada pedagang yang terdampak kebakaran. Bahkan, Ganjar Pranowo juga meminta kepada Lurah Pasar agar segera mendata jumlah pedagang yang terdampak.

Baca Juga: Binda Jawa Tengah Adakan Vaksinasi Unik Untuk Pelajar, Setelah Vaksin Dapat Doorprize

“Saya minta lurahnya untuk menghitung, berapa tempatnya (yang terbakar), kerugiannya berapa,” kata Ganjar.

Pihaknya juga meminta kepada Hendrar Prihadi agar melakukan respon seperti mendorong pedagang yang sudah mendapat kios di Pasar Johar agar segera pindah.

“Jadi maksud saya yang area (terbakar) ini bisa dipindahkan ke sana, kemudian yang masih aman bisa berjualan. Yang kita pikirkan sekarang agar mereka bisa berjualan lagi,” tandasnya.

Seperti diketahui, Kebakaran hebat melanda tempat relokasi pasar Johar di Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), Rabu 2 Februari 2022. Kobaran api membakar puluhan kios yang ada di blok F dan baru bisa dipadamkan setelah lima jam kemudian.***

Editor: Andik Sismanto

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah