Network
Media Purwodadi – Bupati Bantul Abdul Halim Muslih bersama jajarannya menimba ilmu tentang keberhasilan pembangunan dan kemajuan Kota Semarang, Rabu 19 Januari 2022.
Dengan tangan terbuka dan hangat, Walikota Semarang Hendrar Prihadi menerima Bupati Bantul Abdul Halim bersama rombongannya di Balai Kota Semarang.
Hendrar Prihadi dalam pertemuan itu memberikan kunci keberhasilan pembangunan dan kemajuan Kota Semarang, yakni kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.
Masing-masing kunci tersebut dijelaskan secara detail oleh pria yang akrab disapa Hendi tersebut. Pertama yakni kerja keras yang artinya semua problematika diselesaikan secara bersama-sama.
Baca Juga: Cegah Penggunaan Knalpot Brong di Kalangan Pelajar, Polisi Datangi Sekolah Untuk Lakukan Sosialisasi
“Kedua, kerja cerdas yang mana dalam membangun sesuatu dibutuhkan sumber daya yang luar biasa maka kemudian kita memilah-milah kebutuhan yang ada secara cerdas, serta yang terakhir harus ikhlas dalam menjalankan tugas,” jelas Hendi.
Hendi menjelaskan, dengan adanya konsep kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas tersebut berbagai capaian positif pun berhasil diwujudkan.
"Persoalan banjir mulai bisa teratasi, seperti misalnya Kawasan Kota Lama, sehingga mampu meningkatkan perekonomian di wilayah tersebut," terang Hendi.
Suami dari Krisseptiana ini menjelaskan, selain persoalan rob dan banjir yang sudah mulai teratasi, pihaknya juga menyelesaikan wilahyah kumuh di Kota Semarang.
Wilayah kumuh ini diterapkan dengan adanya kampung tematik, seperti Kampung Pelangi yang berada di wilayah Randusari.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Tengah 20 Januari 2022 : Waspada Hujan Sedang di Wilayah Timur dan Pegunungan Tengah
Hendrar Prihadi menjelaskan Kampung Pelangi yang saat ini sudah menjadi daerah yang memiliki aktivitas ekonomi masyarakat yang lebih baik.
"Untuk saat ini kami berfokus pada upaya peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Menurut kami dalam setiap acara-acara yang diadakan oleh pemerintah pusat, selalu terdapat tiga indikator dalam peningkatan IPM yaitu ekonomi, pendidikan dan kesehatan," lanjut Hendi.
Hendi juga menjelaskan, saat ini Pemkot Semarang juga masih belajar untuk meningkatkan kembali sektor ekonomi, pendidikan dan kesehatan pasca pandemi Covid-19.
“Sekali lagi, kata kuncinya adalah kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas. Kami dorong terus teman-teman untuk terus berinovasi. Amati, tiru dan modivikasi,” ungkap Hendi.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jawa Tengah 20 Januari 2022 : Waspada Hujan Sedang di Wilayah Timur dan Pegunungan Tengah
Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan ini hubungan yang terjalin dengan Pemerintah Kabupaten Bantul bisa semakin lebih baik.
Sementara itu, Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih menyampaikan tujuan kedatangannya ke Kota Semarang ini yaitu ingin mempelajari terkait perencanaan pembangunan daerah.
“Harapannya dengan mengikuti kegiatan ini perencanaan pembangunan daerah Kabupaten Bantul juga bisa tersusun dengan baik seperti yang telah Kota Semarang lakukan,” jelas Abdul Halim Muslih.***
