Media Purwodadi – Sudah sepekan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen berjalan di beberapa daerah di Jawa Tegah.
Meski sudah berjalan sepekan ini, namun dalam pelaksanaannya tetap dipastikan bisa berjalan dengan baik dengan kontrol dan evauasi di sekolah yang terus dilakukan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sendiri mengungkapkan pelaksanaan PTM 100 persen telah berjalan dengan baik.
Hal itu dipaparkannya usai pelaksanakan Penyerahan Keputusan Pengangkatan Kepala Sekolah dan Pengarahan Gubernur kepada Kepala SMA dan SLB, Senin 10 Januari 2022.
Menurut Ganjar Pranowo, banyak sekolah mengadakan PTM 100 persen dengan berbagai macam model pelaksanaan.
“Ada yang benar-benar seratus persen, bahkan ada yang separuh-separuh,” terang Ganjar Pranowo.
Namun, Ganjar Pranowo menyarankan pelaksanaan PTM 100 persen ini tetap memperhatikan fasilitas yang ada di masing-masing sekolah.
Orang nomor satu di Jawa Tengah ini mencontohkan, yakni dalam satu ruang kelas, letak duduk siswa masih bisa berjarak, maka PTM 100 persen boleh dilakukan.
“Kalau kemudian saya melihat bangkunya itu pendek dan dipakai dua orang, kalau seperti ini kondisinya seperti agak berbahaya, lebih baik dibuat dua shift,” tambah Ganjar Pranowo.
Baca Juga: Film Raya and The Last Dragon Suguhkan Keragaman Asia Tenggara Khususnya Kebudayaan Indonesia
Dari hasil evaluasi keseluruhan, Ganjar Pranowo memberikan jempol kepada seluruh sekolah yang melaksanakan PTM 100 persen.
“Namun di tengahnya, saya minta agar diawasi karena seringkali mereka ketemu temannya, tidak sadar maskernya dibuka, nah ini saya minta Satgas agar patroli ke sekolah dan siapapun boleh mengingatkan,” tutur Ganjar Pranowo.
Beberapa temuan Ganjar Pranowo beberapa waktu lalu yakni seorang guru yang lupa karena melepas masker saat jam pembelajaran di dalam kelas.
“Maka, muridnya kita omongkan (arahkan), hayo muridnya ngingetin nggak papa. Jadi, agar bisa saling mengingatkan,” tutur Ganjar Pranowo.
Hingga saat ini, Ganjar Pranowo belum mendapatkan laporan klaster Covid-19 di lingkungan sekolah. Namun, suami Siti Atikoh ini akan mengontrol dan mengevaluasi terus.
“Kita akan kontrol dan evaluasi terus dan sampai hari ini belum ada temuan kasus, masih oke berjalan," ungkap Ganjar Pranowo.
Sebagai informasi, pelaksanaan PTM 100 persen sudah dimulai sejak 3 Januari 2022. Di wilayah Jawa Tengah tercatat 292 dari 2.628 satuan pendidikan melaksanakan PTM 100 persen.
Sementara, jumlah siswa yang mengikuti PTM 100 persen di seluruh Jawa Tengah yaitu 164.521 atau 13,3 persen dari total seluruh siswa yang berjumlah 1,2juta di wilayah ini.***