Liverpool Kembali Takluk dari Real Madrid. Ternyata The Reds Selalu Kandas dari Klub Asal Kota Madrid

- 23 Maret 2023, 13:40 WIB
Mohamed Salah pada pertandingan final Liga Champions Eropa vs Real Madrid.
Mohamed Salah pada pertandingan final Liga Champions Eropa vs Real Madrid. /dok akun Twitter @MoSalah/


Media Purwodadi – Liverpool kembali takluk dari Real Madrid di babak perdelapan final Liga Champions Eropa musim 2022/2023.

 

 



Atas kekalahan dari wakil Spanyol Real Madrid tersebut, Liverpool dipastikan tersingkir dan gagal maju ke babak selanjutnya di ajang Liga Champions Eropa musim ini.

Tak hanya gagal, berdasarkan catatan Liverpool juga kesulitan jika menghadapi tim-tim Spanyol khususnya yang berasal dari Kota Madrid.

Baca Juga: Candi Joglo Tawarkan Tiga Menu Makanan Khas Bali Citarasa Jawa untuk Menu Buka Puasa di Bulan Ramadhan 1444 H

Sejak ditangani Jurgen Klopp pada 2015 silam, sudah 5 kali tim peserta Liga Inggris ini kandas oleh tim asal Kota Madrid.

Liverpool memang pernah sekali menjuarai liga Champions Eropa yaitu pada 2018/2019 lalu. Namun, kala itu The Reds beruntung karena tidak berjumpa tim asal Kota Madrid.

Liga Champions Eropa musim 2017/2018 mungkin jadi awal rangkaian kekalahan Liverpool dari Real Madrid di era Jurgen Klopp.

Ibukota Ukraina, Kiev jadi saksi dimana Liverpool saat itu menjadi bulan-bulanan si Raja Eropa, Real Madrid

Kala itu, Real Madrid yang juga menembus final Liga Champions sebelumnya menjalani musim 2017/2018 dengan fantastis.

Setelah absen di 2 ajang Liga Champions sebelumnya, lolos hingga ke babak final Liga Champions Eropa musim 2017/2018 merupakan pencapaian luar biasa bagi Sadio Mane cs kala itu.

Sayangnya di partai puncak tersebut, The Reds harus menelan pil pahit setalah takluk dengan skor 3-1 dari Real Madrid.

Blunder sang kiper Loris Karius dan cedera sang striker andalan Mohamed Salah menjadi tragedi yang tak pernah bisa dilupakan pendukung Liverpool.

Benturan dengan kapten Real Madrid, Sergio Ramos dikabarkan yang menjadi masalah utama Loris Karius pada pertandingan yang berlangsung pada 26 Mei 2018 lalu.

Akibat benturan pengelihatan sang kiper asal Jerman tersebut menjadi terganggu dan mengakibatkan 2 blunder yang mampu diubah manjadi gol oleh Gareth Bale dan Karim Benzema.

Selain itu, cederanya Mohamed Salah pada pertandingan itu juga menjadi salah satu faktor kekuatan Liverpool menurun drastis.

Bantingan ala UFC dari Sergio Ramos membuat Mohamed Salah mengalami cedera cukup parah di bagian bahunya.

Kemenangan Los Blancos atas Liverpool kala itu sekaligus mencatatkan kemenangan hattrick Real Madrid di ajang Liga Champions.

Baca Juga: Gunung Merapi Miliki Dua Kubah Lava Aktif, BPPTKG Rekomendasikan Masyarakat Jauhi Daerah Potensi Bahaya

 

 



vs Atletico Madrid 2019/2020

Sementara, usai menjuarai Liga Champions Eropa musim 2018/2019, Liverpool juga berpartisipasi di ajang yang sama semusim kemudian.

Datang berstatus sebagai juara bertahan, tim asuhan Jurgen Klopp menjadi tim unggulan untuk dapat menjuarai Liga Champions musim 2019/2020.

Ada 2 alasan The Reds menjadi tim unggulan. Selain sebagai sang juara bertahan, Liverpool tak begitu banyak mengubah komposisi pemainnya.

Hal itu menandakan jika kekuatan Liverpool masih sama dan mungkin lebih kuat lantaran di Liga Inggris Mohamed Salah cs tampil sangat gemilang.

Sukses menjuarai Liga Inggris, nyatanya Liverpool gagal menyalurkan tren positifnya di liga domestik ke ajang Liga Champions.

Lolos sebagai juara grup E dengan torehan 13 poin, Liverpool harus menghadapi runner up grup D Atletico Madrid.

Baca Juga: Ramadhan 1444 Hijriah, Presiden RI Joko Widodo Arahkan Pejabat Negara Tidak Gelar Buka Bersama

Setidaknya Liverpool bisa bernafas lega karena yang mereka hadapi bukan Los Blancos. Sayangnya. Apa yang dialami Liverpool sama saja.

Liverpool dibuat tak berdaya di 2 leg pertemuan kala menghadapi Los Rojiblancos. Kalah 1-0 di Estadio Wanda Metropolitano membuat  Liverpool mengusung misi balas dendam di Anfield.

Markas Liverpool tersebut memang terkenal angker bagi tim-tim lawan. Sempat unggul 2 gol terlebih dahulu, gol Marcos Llorente di menit 97 membuyarkan konsentrasi The Reds.

Berlanjut ke babak tambahan, permainan Liverpool malah semakin tidak karuan. 2 gol tambahan dari Llorente dan Alvaro Morata makin menenggelamkan Liverpool di Anfield.***

Editor: Agung Tri

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x