Network
Media Purwodadi – Presiden FIFA, Gianni Infantino mengungkapkan rasa belasungkawa mendalam atas Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 lalu.
Hal itu diungkapkan Gianni Infantino kepada Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kehormatan di Istana Merdeka, Selasa 18 Oktober 2022.
Menurut Gianni Infantino, Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 saat usai pertandingan antara Persebaya Surabaya vs Arema Malang FC tersebut, merupakan tragedi yang mengejutkan.
Baca Juga: Jadwal Pertandingan Pekan 12 dan Daftar Klasemen Sementara Liga Inggris Musim 2022/2023
“Ini adalah tragedi yang mengejutkan. Salah satu hari paling kelam dalam sejarah sepak bola. Kami bersama Presiden RI Jokowi, turut merasakan kesedihan yang dialami keluarga korban. Kedatangan saya ke Indonesia, salah satunya untuk menghormati orang-orang ini,” tutur Gianni Infantino seperti yang dikutip dari laman Setpres RI.
Kehadiran Presiden FIFA, Gianni Infantino ke Indonesia juga diperuntukkan menyepakati langkah baru sepak bola Indonesia. Pihaknya menjamin, FIFA hadir untuk Indonesia dan akan tinggal serta bekerja dalam kemitraan yang erat.
“Kami ada di sini untuk tinggal, bekerja dalam kemitraan yang erat dengan Pemerintah Indonesia, Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC), Federasi Sepak Bola Indonesia (PSSI),” tambah Gianni Infantino.
Gianni Infantino menyebut bekerja dalam kemitraan tersebut yakni untuk mentransformasi dan mereformasi sepak bola. Menurut pria kelahiran Swiss ini, sepak bola adalah tentang kegembiraan dan kebahagiaan.
Sementara itu, Presiden RI, Joko Widodo menerangkan, dirinya menyambut tamu kehormatan yakni Presiden FIFA, Gianni Infantino.
Menurut Presiden RI, Jokowi, pihaknya bersama Presiden FIFA Gianni Infantino berdiskusi secara detail terkait sepak bola Indonesia pasca Tragedi Kanjuruhan di Malang pada Sabtu, 1 Oktober 2022.
“Hari ini saya bertemu dengan Presiden FIFA. Tadi kami telah melakukan pembahasan penting mengenai sepak bola Indonesia pascatragedi di Malang, 1 Oktober 2022,” kata Presiden RI Joko Widodo dalam keterangan pers bersama Gianni Infantino.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden FIFA Gianni Infantino memberikan bola resmi Piala Dunia Qatar 2023 yang didesain dengan nama Presiden Joko Widodo pada bola tersebut.
Baca Juga: Indonesia Tuan Rumah Piala Dunia U20, Pemerintah RI dan FIFA Sepakat Pastikan Pertandingan Berjalan Baik
Tak hanya itu, Gianni Infantino juga memberikan kaus seragam FIFA warna merah dengan tulisan punggung Jokowi dan angka punggung nomor 1.
Gianni Infantino menyebutkan alasan dirinya menyematkan nama Presiden Jokowi pada bola resmi Piala Dunia Qatar 2023 dan kaus tersebut lantaran Presiden Joko Widodo merupakan bagian dari tim FIFA.
“Because now President is part of the FIFA team,” ungkap Gianni Infantino dalam Bahasa Inggris.
Dalam kegiatan ini, Presiden RI Joko Widodo didampingi langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainuddin Amali serta Menteri BUMN, Erick Thohir.***
