Media Purwodadi - Sosok Luthfi Febri Maharani bisa jadi inspiratif bagi anak muda di Kabupaten Grobogan.
Semula perempuan asal Karangrayung, Grobogan, ini mendapatkan ejekan tetangga bahwa tidak mampu menjadi Polwan.
Bahkan, para tetangga menyarankan Luthfi Febri Maharani lebih baik jadi Tenaga Kerja Wanita atau TKW di luar negeri saja.
Namun, anak penjual singkong goreng ini bertekad kuat menjadi Polwan dengan keyakinan penuh.
Sempat gagal empat kali, akhirnya Luthfi Febri Maharani lolos seleksi Polwan melalui jalur Rekrutmen Proaktif Hafiz Quran.
Luthfi Febri Maharani memang memiliki latar belakang kompetensi menghafal Al Quran.
Perjuangannya menjadi Polwan bermodalkan hafalan Al Quran yang membuatnya lolos seleksi dan berhak melanjutkan pendidikan Sepolwan.
Luthfi Febri Maharani bersujud syukur atas keberhasilannya lolos seleksi masuk menjadi Polwan.