Penyandang Epilepsi Asal Surakarta Ini Tenggelam Setelah Alami Kejang di Pinggir Sungai Bengawan Solo

- 25 Maret 2022, 12:45 WIB
Personel SAR gabungan melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet untuk mencari keberadaan korban.
Personel SAR gabungan melakukan penyisiran dengan menggunakan perahu karet untuk mencari keberadaan korban. /dok Basarnas Semarang.


Media Purwodadi – Peristiwa orang tenggelam tidak hanya terjadi di Sungai Gung, Kabupaten Tegal.

Peristiwa serupa juga terjadi di Daerah Aliran Sungai (DAS) Bengawan Solo, di Kelurahan Kentingan, Kecamatan Jebres, Kota Surakarta, Kamis 24 Maret 2022.

Seorang pemuda bernama Arip Nur Hidayat, warga Kelurahan Kentingan, Kecamatan Jebres dikabarkan tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo pada Kamis, 24 Maret 2022.

Meskipun tim SAR telah diturunkan ke lapangan, hingga berita ini diturunkan belum ada informasi terkait keberadaan pria berusia 23 tahun ini.

Baca Juga: Perempuan 60 Tahun Asal Slawi Ini Dikabarkan Tenggelam di Sungai Gung, Hingga Kini Korban Belum Ditemukan

Kepala Kantor SAR Semarang, Heru Suhartanto dalam siaran resminya menuturkan, insiden tenggelamnya pemuda asal Jebres, Kota Surakarta ini, bermula saat korban menghampiri rekannya yang sedang memancing di pinggir Sungai Bengawan Solo.

“Saat itu sekitar pukul 20.30 WIB, korban menghampiri rekannya yang sedang memancing. Tiba-tiba korban mengalami kejang-kejang,” ungkap Heru.

Melihat temannya mengalami kejang, Igu berinisiatif minta tolong kepada warga setempat. Saksi lain yakni Muklise juga melihat korban mengalami kejang dan berupaya meminta tolong warga sekitar.

Namun, saat kembali ke sungai, warga tidak menemukan korban.

Heru menuturkan korban memiliki penyakit epilepsi dan diduga sedang kambuh saat kejadian hingga akhirnya terguling dan hanyut ke sungai.

Baca Juga: Lirik Lagu Berdamai, Raisa Ceritakan Tentang Seseorang Gagal Move On Karena Cinta

Peristiwa ini dilaporkan kepada pihak terkait di wilayah Kota Surakarta. Heru Suhartanto menerangkan, setelah mendapatkan informasi tersebut, pihaknya menurunkan regu penyelamat untuk membantu pencarian terhadap korban.

Pencarian terhadap korban dilakukan dengan penyisiran menggunakan perahu karet dari tempat kejadian ke arah utara sejauh kurang lebih 1,5 kilometer dan penyelaman juga dilakukan di sekitar tempat kejadian.

"Debit aliran sungai Bengawan Solo sedang menurun kedalaman sungai kurang lebih 4 meter lebar mencapai 20 meter, semoga tim SAR gabungan diberi kemudahan dalam pencarian dan korban cepat ditemukan,” ungkap Heru.

Seorang pemuda berusia 23 tahun dikabarkan tenggelam di aliran Sungai Bengawan Solo. Korban hanyut pasca mengalami kejang lantaran penyakit epilepsi yang dideritanya.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Basarnas Semarang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x