Ganjar Pranowo Resmikan Pasar Rakyat Senilai Rp 7,7 Milyar di Purbalingga

- 3 Juni 2021, 13:56 WIB
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat berdialog dengan salah satu pedagang Pasar Panican.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat berdialog dengan salah satu pedagang Pasar Panican. /Humas Pemprov Jateng/


Media Purwodadi – Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo meresmikan Pasar Rakyat Panican, Kecamatan Kemangkon, Purbalingga, Kamis, 3 Juni 2021.

Ganjar Pranowo, bersama Bupati Purbalingga, Dyah Hayuning Pratiwi memotong tumpeng dan diberikan kepada Ketua Paguyuban Pasar sebagai tanda diresmikannya Pasar Rakyat Panican.

Ratusan pedagang Pasar Rakyat Panican merasa senang, selain pasarnya sudah bagus mereka bisa bertemu langsung dengan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

"Seneng banget, pasare wis apik (senang sekali, pasarnya sudah bagus). Maturnuwun pak Ganjar, pasare inyong wis ora banjir (terimakasih pak Ganjar, pasarku sekarang sudah tidak banjir)" kata salah satu pedagang, Rofi'ah.

Pemkab Purbalingga merevitalisasi Pasar Rakyat Panican pada tahun 2016, pasar yang dulunya kumuh dan sering banjir itu kini sudah terlihat bagus.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Bersama Bupati Purbalingga ke Bandara Jendral Sudirman Bawa Kalung Bunga, Untuk Siapa?

Revitalisasi pasar rakyat tersebut dibangun bersumber dari APBD Purbalingga dengan anggaran Rp 1 Miliar.

Pemprov Jateng juga turut memberikan bantuan pada 2020 sebesar Rp 6,7 Miliar.

"Sekarang lebih bagus pasarnya, dibandingkan yang dulu, bagus sekarang. Hawanya juga lebih enak. Kalau dulu kurang rapi, kotor dan lantainya becek. Sering banjir saat hujan," kata pedagang lain, Sarmi, 56.

Sarmi mengaku dulunya dia kesulitan berjualan lantaran lantai pasar penuh dengan lumpur. Dia terpaksa berjualan dalam kondisi becek saat itu.

"Dulu ceblokan-ceblokan (banyak lumpur), kalau banjir sampai selutut. Sekarang, Alhamdulilah, sudah diperbaiki. Kulo tumut bungah (saya ikut senang). Mudah-mudahan jualannya tambah laris," ucap penjual kupat sayur yang telah berjualan di pasar itu sejak 6 tahun lalu.

Baca Juga: Jasad Orok Perempuan Dibawa Dalam Gendongan, Baru Sadar Hilang Saat Sampai Rumah

Ganjar berharap dengan diperbaikinya Pasar Panican, dapat bermanfaat dan penjualan pedagang semakin lancar.

"Harapannya bisa memperbaiki kondisi tempat jualannya, karena ini dulu jelek banget. Alhamdulillah sekarang sudah bagus. Mudah-mudahan manfaat dan pasar tambah laris," kata Ganjar.

Dekat Bandara

Pasar Panican ini dekat dengan Bandara Jenderal Besar Soedirman yang baru saja diresmikan pada Selasa 1 Juni 2021.

Akses jalan yang dekat membuat potensi Pasar panijan juga bagus. Begitu juga jika bandara tersebut beroperasi, maka akan bertambah ramai pasarnya.

"Kalau bandara jadi, pasti akan banyak kebutuhan yang bisa disuport dari sini. Akan banyak orang ke sini dan harapannya pasar tambah laris, dagangannya laku semua. Saya hanya titip jaga kebersihannya," tambah Ganjar.

Sementara itu, Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Panican, Khamidun menerangkan, ada 264 pedagang yang menempati pasar itu. Hampir semuanya merupakan pedagang makanan tradisional.***

Editor: Hana Ratri Septyaning Widya

Sumber: Humas Pemprov Jateng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x